SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

 

Harianjogja.com, SLEMAN — Manajemen PSS Sleman mulai sedikit bisa bernapas lega. Gaji pemain pada Oktober telah dilunasi semua setelah para pengurus PSS berpatungan untuk menggaji para pemain.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Sebelumnya, penggawa Elang Jawa baru separuhnya mendapatkan gaji karena Manajemen PSS terlilit persoalan keuangan setelah tidak mendapatkan pemasukan karena tidak bisa menggelar dua kali laga kandang di Stadion Maguwoharjo.

Imbasnya, mereka kehilangan pendapatan hingga Rp1 miliar. Padahal, nominal tersebut sedianya bakal digunakan untuk membiayai gaji dan operasional para pemain PSS.

Salah satu Direksi PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Supardjiono, mengaku bersyukur akhirnya bisa melunasi gaji seluruh pemain. Dengan demikian, pihaknya bisa langsung fokus untuk menggaji para pemain di bulan November, terlebih sebagian besar pemain PSS sendiri masih terikat kontrak hingga Desember.

“Sekarang kami tinggal pikirkan November dan Desember. Sebab kontrak pemain baru berakhir pada bulan-bulan tersebut,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (4/11/2014).

Pardji menyatakan Manajemen PSS akhirnya bisa menggaji pemain setelah mendapatkan dana segar yang berasal dari talangan orang-orang yang berada di dewan direksi PT PSS. Selain itu ditambah dari sumbangan dari sejumlah orang yang peduli terhadap PSS Sleman.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya