Solopos.com, SOLO — Gol Sandy Walsh ke gawang Jepang, sedikit memberikan nafas bagi peluang Timnas Indonesia melaju ke Babak 16 Besar Piala Asia 2023. Meskipun, gol pemain yang merumput di Belgia ini, tidak bisa menghindarkan Timnas Indonesia dari kekalahan 1-3 dari Jepang di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar, Rabu (24/1/2024).
Meski begitu, gol Sandy Walsh cukup bersejarah baik bagi sang pemain maupun Timnas Indonesia. Bagi pemain berusia 28 tahun ini, gol tersebut adalah gol perdananya bagi Timnas Indonesia di berbagai kompetisi. Sontekannya memanfaatkan lemparan jauh Pratama Arhan di injury time babak kedua tersebut, juga menjadi gol kedua Timnas Indonesia di Piala Asia 2024.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
Sedangkan bagi Jepang, gol Sandy Walsh membuat mereka tidak pernah mencatatkan nir bobol di Piala Asia kali ini. Zion Suzuki sudah kebobolan total lima gol dari tiga laga, atau rata-rata kebobolan 1,6 gol per pertandingan. Catatan ini, adalah rekor terburuk Jepang di lini belakang selama keikutsertaan di Piala Asia sejak tahun 1988 .
Catatan ini, membuat Jepang untuk kali kedua gagal mencatatkan cleansheets di fase grup dalam lima kali gelaran Piala Asia terakhir. Jepang tidak mencatatkan nir bobol di fase grup dua kali sepanjang Piala Asia, yakni pada tahun 2000 dan 2007.
Gol Sandy Walsh juga menjadi gol pertama Indonesia ke gawang Jepang selama lebih dari 40 tahun. Terakhir kali Indonesia menjebol gawang Jepang adalah pada tahun 1981. Saat itu, gol dari Bambang Nurdiansyah pada menit ke-42 dan Berty Tutuarima (49) membawa Garuda Asia menang 2-0 dalam laga persahabatan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
