SOLOPOS.COM - Pembalap Solo yang turun di GP2 Series, Rio Haryanto, mendapat hukuman penalti setelah bertabrakan dengan pembalap Caterham Racing, Sergio Canamasas, di Sirkuit Catalunya, Minggu (12/5/2013). dokJIBI/SOLOPOS/rioharyanto.com
Pembalap Solo yang turun di GP2 Series, Rio Haryanto, mendapat hukuman penalti setelah bertabrakan dengan pembalap Caterham Racing, Sergio Canamasas, di Sirkuit Catalunya, Minggu (12/5/2013). dokJIBI/SOLOPOS/rioharyanto.com
CATALUNYA – Pembalap GP2 asal Solo yang tergabung dalam tim Addax Barwa, Rio Haryanto, mendapat hukuman penalti. Rio diganjar hukuman setelah dinilai bersalah dalam tabrakan pada saat tampil pada race kedua (sprint race) di Sirkuit de Catalunya Barvelona, Spanyol, Minggu (12/5/2013) waktu setempat.
Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati ketika dihubungi dari Semarang, Minggu, mengatakan, akibat hukuman ini Rio harus menjalani hukuman penalti 10 posisi saat tampil pada seri keempat GP2 Series di Monaco, 23-25 Mei mendatang.
“Jadi pada babak kualifikasi di Monaco mendatang hasil capaian Rio Haryanto tersebut akan turun 10 posisi karena penalti tersebut,” katanya.
Tetapi, lanjut dia, akibat tabrakan di Barcelona ini, Rio Haryanto tidak mengalami cedera atau apa-apa. “Rio Haryanto tidak apa-apa,” katanya menegaskan.
Rio dinyatakan bersalah karena terjadi tabrakan dengan tim Caterham Racing, Sergio Canamasas, saat melakoni sprint race. Akibat tabrakan itu, Rio hanya menempati posisi ke-24 dari 26 pebalap dengan catatan waktu 43 menit 15,485 detik, sedangkan rekan satu timnya Jake Rosenzweig (Amerika Serikat) di posisi ke-22 dengan catatan waktu 42 menit 52,413 detik.
Tetapi saat tampil di Barcelona ini, Rio Haryanto berhasil mendapatkan dua poin karena pada race pertama atau feature race , Sabtu (11/5), berhasil menempati posisi kesembilan dengan catatan waktu satu jam 01 menit 10,920 detik.
Ini merupakan poin pertama bagi Rio Haryanto selama tampil di GP2 Series 2013.
Dengan berakhirnya seri ketiga di Barcelona, klasemen sementara masih dpegang S Coletti dari tim Rapax dengan total nilai 93, diikuti F Nasr (tim Carlin) dengan total nilai 76, dan ketiga ditempati F Leimer (Racing Engineering) dengan total nilai 54.
Sementara secara tim, peringkat pertama ditempati tim Carlin dengan total nilai 107, kemudian di tempat kedua adalah tim Rapax dengan nilai 101, sedangkan tempat ketiga ditempati Racing Engineering dengan total nilai 64. GP2 Series 2013 ini masih menyisakan delapan seri, dari 11 seri yang direncanakan.
