Sport
Minggu, 16 September 2018 - 09:30 WIB

Hadapi Cagliari, Milan Berharap Banyak pada Higuain

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, CAGLIARI</strong> &mdash; <a href="http://bola.solopos.com/read/20180812/498/933806/jangan-terlalu-bergantung-pada-higuain-milan">AC Milan</a> dalam kepercayaan diri tinggi ketika bertamu ke markas Cagliari di Sardegna Arena, Cagliari, Senin (17/9/2018) pukul 01.30 WIB. Modal Milan sangat ideal yaitu menundukkan AS Roma dengan skor 2-1 sebelum jeda internasional lalu.</p><p>Milan meraih kemenangan itu secara dramatis lewat gol Patrick Cutrone pada menit ke-90+5&rsquo;. Hasil tersebut membangkitkan kembali kepercayaan diri Milan setelah mereka tumbang 2-3 dari Napoli pada giornata pembuka Seri-A musim ini.</p><p>"Kami harus melihat diri sendiri, kami harus tampil bagus dan memikirkan [zona] Liga Champions," ucap gelandang Milan, Lucas Biglia, seperti dilansir <em>football-italia,</em> Sabtu (15/9/2018).</p><p>Namun, kali ini tim berjuluk Rossoneri tersebut tidak bisa menurunkan Cutrone yang menjadi pencetak gol penentu kemenangan mereka melawan Roma. Pemain berusia 20 tahun itu mengalami cedera ketika membela Timnas Italia U-21 tengah pekan lalu. Dia bermasalah dengan pergelangan kakinya. Dari hasil pemeriksaan CT scan, cedera yang dialami Cutrone tidak parah. Hanya, ia tidak bisa bermain pada pertandingan di Cagliari nanti.</p><p>Pelatih Milan, Gennaro Gattuso, perlu menyiapkan pemain yang bisa menjadi pembeda seperti Cutrone saat melawan Roma. Bomber pinjaman dari Juve, <a href="http://bola.solopos.com/read/20180804/498/931872/higuain-ke-milan-siapa-yang-untung">Gonzalo Higuain</a>, diharapkan bisa mengambil peran itu. Dalam dua laga perdana Milan di Seri-A, Higuain belum mencatatkan namanya di papan skor. Tapi ia mampu mengirim assist atas gol Cutrone ke gawang Roma.</p><p>&ldquo;Kami ingin Pipita mencetak gol, dia menginisiasi gol Cutrone, dan Patrick [Cutrone] akan belajar banyak darinya,&rdquo; ujar Biglia.</p><p>Biglia akan mengambil peran vital sebagai pengatur ritme permainan Rossoneri. Tak berlebihan Gattuso memercayakan Biglia sebagai direjen permainan timnya. Akurasi operan pemain berusia 32 tahun itu mencapai 94,7%.</p><p>Namun, Milan juga tidak boleh terlena dengan hasil gemilang saat melawan Roma. Rossoneri perlu waspada dengan pemain Cagliari, Nicolo Barella, yang mencetak gol indah dari tendangan bebas ketika timnya menang 1-0 di markas Atalanta. Barella dkk. tentu ingin memperbaiki rapor buruk Cagliari yang hanya menang sekali dalam 29 pertemuan kontra Milan.&nbsp;</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif