Pemain asal Belanda milik PSIM, Emile Linkers (menendang bola) (JIBI/Harian Jogja/Jumali)
JOGJA—Pelatih PSIM, Hanafing, mengkritik penurunan semangat bertanding sejumlah pemainnya. Striker asal Belanda, Emlie Linkers, tak luput dari kritik tajam sang pelatih.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
”Terutama Linkers. Saya lihat beberapa latihan dan pertandingan terakhir, dia sudah tampak malas,” ujarnya, Selasa (10/4).
Menurut dia, sebagai pemain asing, seharusnya Linkers bisa memberi contoh kepada pemain lokal dan berperan dalam upaya transformasi ilmu dan teknik. ”Jangan terus sikapnya itu ditunjukkan kepada pemain lainnya,” ujarnya.
Baginya, untuk pemain sekelas Linkers, profesionalisme harus menjadi hal utama. Jika Linkers tidak bisa mengubah sifat buruknya itu, ia mengaku tak segan melepas pemain terbaik PSIM pada putaran pertama itu. ”Kami tidak butuh pemain seperti itu,” kata Hanafing.
Terpisah, kapten PSIM, Nova Zaenal mengatakan, selama ini tidak ada pemain yang malas-malasan. Menurut dia, persoalan non teknis yang melanda PSIM sedikit memengaruhi kondisi psikologis pemain. ”Tapi kami tetap berusaha profesional. Karena memang sudah seharusnya begitu,” ujarnya.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
