Solopos.com, BANGKOK – China mendominasi ajang turnamen bulu tangkis akhir musim BWF World Tour Finals 2022. Dari lima nomor yang dipertandingkan pada babak final, Minggu (11/12/2022), China keluar sebagai juara di tiga nomor.
Para pemain China menjadi juara di nomor ganda putra, ganda putri, serta ganda campuran. Sedangkan, nomor tunggal putri dikuasai wakil Jepang dan nomor tunggal putri seperti sudah diprediksi sebelumnya menjadi milik Denmark.
Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024
Sementara itu, Indonesia, Thailand, dan Taiwan yang menempatkan wakil mereka di babak final BWF World Tour Finals 2022 gagal mendapatkan juara. Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dikalahkan ganda wakil China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, dengan skor 17-21, 21-19, dan 12-21.
Sedangkan, tunggal putra Indonesia, Anthny Sinisuka Ginting harus mengakui kekuatan Viktor Axelsen asal Denmark lewat pertarungan dua game dengan skor 13-21, 14-21.
Kekalahan ini membuat rekor pertemuan Ginting dengan Axelsen kian jauh yaitu menjadi 4-11 (menang-kalah). Keberhasilan Axelsen menjuarai BWF World Tour Finals 2022 ini membuatnya menyamai rekor tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, yaitu memenangi kejuaraan bulu tangkis akhir musim tersebut sebanyak empat kali.
Di sektor tunggal putri, Akane Yamaguchi mengukir rekor sebagai pemain putri pertama yang mencetak treble gelar juara yaitu All England, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals dalam satu musim sejak hal itu terjadi kali terakhir pada tahun 1997. Yamaguchi menyamai catatan prestasi tunggal putri asal China, Ye Zhaoying pada tahun 1997.
Baca Juga: Kalah di BWF World Tour Finals 2022: Berikut Perjalanan Hendra/Ahsan Musim Ini
Namun, meski bertabur prestasi tahun ini, Akane dengan gaya yang khasnya memilih merendah dan ramah seperti biasa.
“Saya tidak bisa mengatakan apakah ini hasil terbaik tahun ini, tetapi saya telah memberikan hasil terbaik untuk diri saya sendiri.”
Sedangkan, lawannya di final BWF World Tour Finals 2022, Tai Tzu Ying mengaku berjuang untuk mengimbagi kecepatan dan keganasan Yamaguchi. “Dia lebih cepat dari saya hari ini, jadi dia memiliki keuntungan saat menyerang,” kata pemain yang dikenal dengan inisial TTY ini.
“Saya juga membuat beberapa kesalahan saat bertahan dan tidak mampu mengendalikan kesalahan sendiri. Tapi Akane sangat cepat di depan net dan bermain bola dengan baik.”
Baca Juga: Daftar Lengkap Peraih Penghargaan BWF Tahun 2022, Fajar/Rian Paling Berkembang
Terkait kecepatannya tersebut, Yamaguchi memberikan pendapatnya.
“Anda dapat melihat dari tinggi badan saya, bahwa saya tidak terlalu tinggi, jadi dalam hal kecepatan, saya menganggap kecepatan dan gerakan cepat sangat penting dan mencoba fleksibel untuk beradaptasi dengan kondisi,” ucap Yamaguchi dikutip dari bwfworldtourfinals.bwfbadminton.com.
Musim 2022 ini kiranya akan dikenang sebagai tahunnya Yamaguchi.
Hasil akhir BWF World Tour Finals 2022:
Tunggal putri
Akane Yamaguchi (Jepang) Vs Tai Tzu Ying (Taiwan): 21-18, 22-20
Ganda putra
Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) Vs Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (Indonesia): 21-17, 19-21, 21-12
Ganda putri
Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) Vs Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand): 21-13, 21-14
Tunggal putra
Viktor Axelsen (Denmark) Vs Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia): 21-13, 21-14
Ganda campuran
Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) Vs Decaphol Puavaranukroh/Spasiree Taerattanachai (Thailand): 21-19, 18-21, 21-13
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
