SOLOPOS.COM - Pesepak Bola Persis Solo Sho Yamamoto (kedua dari kiri) berusaha melewati sejumlah pesepak bola Dewa United FC saat pertandingan BRI Liga I di Stadion Manahan Solo, Minggu (17/12/2023). Dewa United FC menang atas Persis Solo dengan skor 2-1. (Solopos/Joseph Howi Widodo).
Solopos.com, SOLO — Pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024 di Stadion Manahan Surakarta, Jawa Tengah, antara Persis Solo melawan Dewa United pada Minggu (17/12/2023) berakhir. Pertandingan itu dimenangkan Dewa United dengan skor 2-1.
Pada awal pertandingan, Persis Solo sempat unggul lebih dulu melalui gol yang diciptakan oleh Ramadhan Sananta pada menit pertama.
Setelah itu, pemain timnas tersebut sebetulnya sempat kembali memperoleh peluang di menit ke-6, namun gagal berbuah gol karena bola membentur mistar gawang.
Meski tertinggal lebih dulu, kesebelasan Dewa United terus menyerang hingga berhasil menyamakan kedudukan 1-1 melalui gol yang dipersembahkan oleh Ricky Kambuaya hasil umpan silang dari arah kanan.
Meski tertinggal lebih dulu, kesebelasan Dewa United terus menyerang hingga berhasil menyamakan kedudukan 1-1 melalui gol yang dipersembahkan oleh Ricky Kambuaya hasil umpan silang dari arah kanan.
Hingga babak pertama berakhir, tidak ada lagi gol tercipta dari kedua kesebelasan meski keduanya terus saling menyerang.
Selanjutnya, pada babak kedua Persis Solo berupaya terus menyerang. Beberapa peluang sempat diciptakan oleh Sananta, namun tidak ada yang berhasil menjadi gol.
Pemain bernomor punggung 10 tersebut berhasil mencetak gol di menit ke-74 usai menyambar bola yang berada di mulut gawang hingga menjadikan skor 1-2 untuk kemenangan Dewa United.
Usai gol kedua dari Dewa United, Persis masih terus melakukan serangan. Bahkan caretaker Persis Solo Tithan Wulung Suryata sempat melakukan pergantian sejumlah pemain, namun upaya itu tidak membuat Persis Solo berhasil menyamakan kedudukan.
Usai pertandingan, Tithan meminta maaf kepada seluruh suporter Persis Solo dan manajemen karena tidak berhasil memberikan tambahan poin bagi kesebelasan yang pada tahun ini sudah berusia 100 tahun itu.
“Ini hasil yang tidak kami harapkan. Membuang peluang di babak pertama terutama di babak kedua,” katanya yang dikutip dari Antara.
Ia mengatakan sebetulnya para pemain sudah menciptakan banyak peluang namun tidak ada yang berhasil menjadi gol.
“Pemain tidak tenang, mungkin lebih ke pressure, mentalitas pemain,” katanya.