Heat ke final NBA

(Getty Images)

Chicago (Solopos.com)--Nyaris sepanjang pertandingan, Miami Heat tertinggal dari Chicago Bulls di pertandingan kelima final Wilayah Timur NBA. Baru di akhir-akhir Heat bangkit, menang dan lolos ke final.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Bermain di hadapan para pendukung fanatiknya yang memadati Stadion United Center, Jumat (27/5/2011) pagi WIB, Bulls wajib menang karena dari empat duel sebelumnya mereka tertinggal 1-3.

Bulls mengawali perjuangannya dengan unggul 5-0 setelah tip-off dan menutup kuarter pertama dengan 25-21. Keunggulan tersebut menjauh jadi 45-38 di separuh babak alias di akhir kuarter kedua.

Di kuarter ketiga, Bulls sempat unggul jauh 57-44. Heat kemudian mulai mengejar tetapi Bulls cukup bisa menjaga jarak dan angka bergerak 58-51, 60-53, 62-55, tapi menyusut jadi 62-57 di akhir kuarter ketiga.

Tanda-tanda kekalahan buat Bulls belum muncul di awal dan pertengahan kuarter terakhir dan keunggulannya menjauh jadi 73-63 dan bahkan 76-64. Di saat itulah, Heat bangkit dan sukses meminimalisasi serangan-serangan Bulls.

Di sisa waktu 2 menit, Bulls masih unggul 79-72, tetapi persentasi field goal mereka terus menurun. Heat kemudian menyamakan kedudukan jadi 79-79 dalam waktu 1 menit saja.

Heat kemudian membalikkan kedudukan jadi 81-81 di sisa 29 detik. Bulls cuma menambah satu angka lagi dan Heat akhirnya mengunci kemenangan dengan skor 83-80.

Secara keseluruhan, Heat unggul 4-1 atas Bulls dalam sistem best of seven dan lolos ke final NBA. Di laga puncak yang akan dimulai pada 31 Mei, Heat bakal ditantang Dallas Mavericks.

Derrick Rose berjuang sendirian buat Bulls dan mencetak 25 angka plus lima rebound. Selain Rose, cuma Luol Deng dan Ronnie Brewer yang mencetak dua digit angka, masing-masing dengan 18 dan 10 angka.

Di kubu Heat, The Big Three semuanya mencetak lebih dari 20 angka. LeBron James menjaringkan 28 poin dan 11 rebound, Chris Bosh menghasilkan 20 angka plus 10 rebound dan Dwyane Wade menorehkan 21 poin.

(detik.com/tiw)