Solopos.com, JAKARTA—Striker Tim U-20 Indonesia Indonesia Hokky Caraka meminta rekan-rekannya tidak mengulangi beberapa kesalahan pada tiga laga uji coba internasional saat Piala Asia U-20 2023.
Kesalahan dan kekurangan itu di antaranya soal passing dan penyelesaian akhir. Dalam uji coba bertajuk turnamen ini Internasional U-20 di Jakarta, 17-21 Februari 2023, Indonesia menang atas Fiji 4-0, kalah 1-2 dari Selandia Baru dan takluk 0-1 dari Guatemala.
Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia
“Soal kesalahan dalam passing itu bagian dari keputusan pemain. Menurut saya, itu memang harus diperbaiki. Lagipula, tanpa kesalahan, kami tidak bisa berproses ke depan. Saat ini kami pun terus menjaga kondisi stamina dan mental,” kata Hokky di unggah di akun Youtube PSSI TV, Jumat (24/2/2023).
Indonesia berada di Grup A Piala Asia U-20 2023 bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak dan Suriah. Indonesia akan melawan Irak pada 1 Maret, lalu berduel dengan Suriah pada 4 Maret, dan bersua Uzbekistan pada 7 Maret 2023. Ketiga tim pesaing tersebut sudah berpengalaman tampil di Piala Asia U-20.
Uzbekistan, selain tuan rumah, juga berstatus sebagai peringkat kedua Piala Asia U-19 2008. Seperti diketahui, sebelum edisi 2023, kompetisi tersebut masih bernama Piala Asia U-19. Sementara, meski hanya menjadi runner up pada fase kualifikasi, Irak dan Suriah adalah tim kuat di kawasan Asia Barat.
Irak merupakan pemegang lima gelar juara Piala Asia U-19 yakni pada tahun 1975, 1977, 1978, 1988 dan 2000. Sementara Suriah merebut kampiun turnamen itu pada 1994.
Hokky menegaskan tidak gentar melihat lawan-lawan mereka di Piala Asia U-20 2023 yang digelar di Uzbekistan pada 1-18 Maret. “Saya tidak takut atau minder karena kami sama-sama manusia,” kata Hokky.
“Kalau ada yang saya khawatirkan, itu lebih soal taktik,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
