SOLOPOS.COM - Ribuan suporter Pasoepati saat memadati Stadion Manahan menyaksikan tim kesayangannya. (JIBI/Solopos/Dok)

HUT Pasoepati bakal dirayakan dengan laga perang bintang.

Solopos.com, SOLO — Perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-17 Pasoepati akan diawali dengan laga perang bintang yang mempertemukan Persis All Star melawan Persis Legend di Stadion Sriwedari Solo, Kamis (26/1/2017) mendatang. Meskipun puncak ulang tahunnya masih 9 Februari 2017 mendatang, namun laga tersebut diharapkan menjadi ajang pemersatu berbagai pihak.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Ketua Panitia, Maryadi Gondrong, menyampaikan laga eksebisi itu merupakan bentuk dukungan moril Pasoepati terhadap Persis Solo yang masih sibuk dengan konflik internal manajemen. Kegiatan tersebut membuktikan Pasoepati siap all out dalam memberikan dukungan kepada klub kebanggan mereka.

“Pertandingan ini untuk mengumpulkan balung pisah agar bisa kumpul bersama-sama baik dari sisi pemain maupun suporter. Kebersamaannya nanti tanpa sekat dan tanpa pembatas. Akhirnya, dengan kebersamaan itu kita wujudkan satu Pasoepati lagi,” ungkap Gondrong ketika dihubungi Espos, Kamis (19/1/2017).

Menurutnya, laga tersebut juga bisa menjadi ajang untuk memantau pemain potensial yang nantinya bisa diajak gabung dengan Persis, apabila tim pelatih sudah ditunjuk oleh pihak manajemen. Terkait kesiapan pemain untuk terlibat dalam laga itu, Gondrong mengatakan seluruh pemain yang diundang sudah siap.

Sementara itu, Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferachtriawan menyebut laga tersebut juga bisa menjadi sindiran kepada pihak manajemen yang mengelola klub kebanggaan Warga Solo itu. Menurutnya, laga itu bisa dijadikan momentum bagi manajemen agar segera membentuk tim dan melakukan persiapan tim menyongsong putaran Divisi Utama 2017.

“Mereka membuat satu tim saja susah, kami bisa buat dua tim. Kalau ada permasalahan semestinya tidak mengganggu persiapan tim. Sekarang teman-teman mengadakan perang bintang. Itu kan paling tidak memnunjukkan banyak kok yang mau ikut dengan Persis. Persis masih punya nama yang luar biasa. Akan kami buktikan dengan pemain yang hadir dan penonton yang akan memeriahkan stadion,” tandasnya.

Deretan pemain yang pernah memperkuat Laskar Sambernyawa menyatakan kesiapannya untuk hadir. Diantaranya Johan Setiawan, M Ikhasan, Fernando Pongajow, Rahmat Sabani, Susanto, Akbar Riansyah, Risman Maidullah, Agung Budi, Windu Wibowo, Bayu Nugroho, Dedi Cahyono, Andrid Wibawa, Ainudin Devira, Yanuar Ruspuspito dan Dimas Galih. Mereka akan memperkuat Persis Allstar yang dilatih Haryanto “Tommy” Prasetyo.

Lalu dari barisan Persis Legend berisikan I Komang Putra, Dian Rompi, Haryadi Poetol, Wahyu Tanto, Saparno, Dwi Joko, Andri Siswanto, Imam Rahmawan, Bayu Andra, Syaiful Bahri, Fery Anto, Tri Handoko, Tinton Suharto, Robby Fajar dan Qoiron Sandy Tyas. Tim ini dibesut Agung Setyabudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya