Sport
Selasa, 30 November 2021 - 17:29 WIB

Imbangi HWFC, PSG Pati Aman dari Degradasi

Ichsan Kholif Rahman  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - PSG Pati vs HWFC (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO — Tim kebanggan warga Muhammadiyah, Hizbul Wathan Football Club (HWFC) harus degdradasi ke Liga 3 setelah bermain imbang 1-1 melawan PSG Pati dalam laga terakhir fase grup Liga 2 di Stadion Manahan Solo pada Selasa (30/11/2021).

HWFC hanya terpaut satu poin dari PSG Pati yang berhasil mengoleksi lima poin. Menurunkan skuad terbaiknya seperti Taufiq Kasrun, Vengko Armedya, dan Rizky Senna, tim asuhan Freddy Muli itu terus menekan sejak babak pertama. HWFC memerlukan kemenangan untuk dapat bertahan di Liga.

Advertisement

Baca Juga: Kalah Lawan PSCS Jadi Performa Terburuk Persis Solo di Fase Grup

PSG Pati yang bermain tanpa pilar andalan seperti Zulham Zamrun dan Osas Saha juga bergantian menekan. Riski Novriansyah menjadi ujung tombak serangan skuad berjuluk Java Army itu.

Di pertengahan babak pertama, tim milik Atta Halilintar itu memperoleh kesemptan mencetak gol lewat tendangan penalti. Syaiful Indra Cahya yang turun menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya. Tendangan Syaiful mengenai tiang gawang sebelah kiri, padahal kiper HWFC Ferdiansyah menebak ke arah yang salah. Sepanjang babak pertama kedua tim saling serang dengan memanfaatkan serangan balik.

Advertisement

Di babak kedua, HWFC langsung mengambil inisiatif serangan. Nahas, serangan balik cepat oleh lini tengah PSG Pati mampu dimanfaatkan lini depan, tendangan Nugroho Faturrahman yang ditepis kiper disambut oleh Dadang Apridianto. Kiper HWFC gagal menghalau bola dan PSG Pati memimpin keunggulan.

Baca Juga: Kaesang Ingin Persijap Menang, Berharap PSIM Jogja Tak Lolos?

HWFC terus menyerang merespons ketinggalan. Menit ke-77 umpan silang penyerang HWFC, Vengko Armedya yang ditepis kiper PSG Pati berhasil dimanfaatkan Rizky Senna untuk menyamakan kedudukan.

Advertisement

Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang wasit asal Sulawesi Utara, David Son, berbunyi. Hasil itu membuat HWFC turun ke kasta ketiga Liga Indonesia. Para pemain HWFC pun menangis meratapi hasil itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif