SOLOPOS.COM - Petenia Serbia Novak Djokovic memegang trofi juara setelah memenangkan pertarungan melawan Federer. Sementara Flavia Pennetta mengalahkan Radwanska. JIBI/Reuters/Jayne Kamin-Oncea-USA TODAY Sports
Solopos.com, CALIFORNIA — Novak Djokovic akhirnya tampil sebagai juara di turnamen Indian Wells Open 2014 (BNP Paribas Open). Djokovic berhak mengangkat piala setelah mengatasi perlawanan Roger Federer di final.
Sementara di sektor tunggal putri, Flavia Pennetta tampil sebagai juara BNP Paribas Open atau yang juga dikenal sebagai Indian Wells. Petenis asal Italia itu keluar sebagai kampiun usai mengalahkan Agnieszka Radwanska di babak final.
Djokovic dan Federer, seperti dilansir detiksport bertarung sepanjang tiga set di Indian Wells Tennis Garden, Minggu (16/3/2014) waktu setempat. Kalah di set pembuka, Djokovic akhirnya membalikkan keadaan dan menang 3-6, 6-3, 7-6 (3).
Bagi Djokovic, ini adalah gelar ketiganya di turnamen BNP Paribas Open atau Indian Wells. Sebelumnya, petenis Serbia itu menjadi juara pada tahun 2008 dan 2011. Ini juga merupakan gelar ke-42 dalam karier Djokovic. Khusus untuk turnamen ATP World Tour Masters 1000, ini adalah gelar nomor 17-nya.
Kemenangan ini juga membuat Djokovic memperbaiki rekor pertemuannya dengan Federer. Kedua petenis telah bertemu sebanyak 33 kali dan sementara ini Federer masih unggul 17-16.
Berkat kemenangan di BNP Paribas Open, Djokovic berhak membawa pulang hadiah US$ 1 juta (sekitar Rp 11,4 milar) dan tambahan 1.000 poin di daftar peringkat dunia. Sementara itu, Federer mendapatkan US$ 500 ribu (sekitar Rp 5,68 miliar) dan tambahan 600 poin. Hasil di turnamen ini membuat peringkat Federer naik dari delapan ke lima dunia. Djokovic tetap menempati peringkat dua dunia.
Dalam pertandingan sebelumnya, Pennetta yang merupakan unggulan ke-20 menang dua set langsung atas Radwanska 6-2, 6-1 dalam tempo satu jam 13 menit. Ini adalah gelar ke-10 bagi Pennetta di nomor tunggal di sepanjang kariernya. Titel ini juga menjadi yang pertama bagi Pennetta dalam empat tahun terakhir.
“Hari ini adalah hariku dan aku sangat menikmati momen ini. Setelah bertahun-tahun bekerja keras, ini adalah momen terbaik,” sahut Pennetta seperti dikutip Reuters.
Sementara itu, Radwanska yang ditempatkan sebagai unggulan kedua gagal menampilkan performa terbaiknya. Petenis asal Polandia itu diganggu cedera lutut dan yang membatasi pergerakannya di sepanjang pertandingan. “Aku minta maaf aku sudah berlari sebanyak yang aku bisa. Tapi aku menjalani pekan yang hebat, ini adalah final pertamaku di sini. Kalah itu mengecewakan tapi Flavia bermain terlalu bagus hari ini,” kata petenis rangking tiga dunia itu.