SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harian Jogja.com, JAKARTA—Demi menjaga kebugaran selama menjalani puasa, pola makan pemain Timnas, khususnya yang beragama Islam dan tengah menjalankan ibadah puasa mulai diatur.

Dokter yang menangani pemain Indonesia All Star, Nanang Tri Wahyudi, mengatakan, sejauh ini beberapa pemain yang menjalani puasa dalam kondisi baik. “Meski mereka berpuasa namun mereka tetap teratur menjalani latihan,” kata Nanang, Selasa (23/7/2013) malam.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Namun menurut Nanang, kebutuhan asupan gizi pemainnya dalam situasi seperti ini lebih diperhatikan. Karena pemain hanya punya waktu dua kali untuk mengisi tenaga dalam tubuhnya setelah seharian berpuasa, yakni saat berbuka dan sahur.

Untuk menu, Nanang mengaku tidak memiliki aturan khusus. Terpenting asupan karbohidrat dan cairan pemain selalu terpenuhi. Untuk buka puasa dan sebelum latihan, tim dokter memilih makanan berkarbohidrat yang mudah dicerna, dan tahan sampai satu hingga dua jam, seperti spaghetti, pasta, dan tambahan kurma. Usai latihan, para pemain akan diberikan asupan makanan yang lebih berat.

“Untuk minuman berenergi, saya tidak rekomendasikan. Karena butuh kecocokan, selain itu minuman itu kurang bagus untuk tubuh. Jadi lebih baik kasih minuman murni seperti jus,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya