SOLOPOS.COM - asangan ganda campuran Indonesia, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, akan menghadapi seniornya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, untuk memperebutkan tiket perempat final pada Djarum Indonesia Open di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2013). Badmintonindonesia.org

asangan ganda campuran Indonesia, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, akan menghadapi seniornya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, untuk memperebutkan tiket perempat final pada Djarum Indonesia Open di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2013). Badmintonindonesia.org

JAKARTA – Indonesia dipastikan mengamankan satu tiket ke babak perempat final ganda campuran Djarum Indonesia Open 2013, setelah dalam salah satu partai putaran kedua, Rabu (12/6/2013), akan saling berhadapan antarwakil Indonesia, yakni Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati dan  pasangan juara All England, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Fran/Shendy memastikan langkahnya ke putaran kedua setelah menyingkirkan pasangan Jerman, Michael Fucsh/Birgit Michels, secara rubber game 20-22, 21-16, 21-11 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2013). Sayangnya, pada fase selanjutnya Fran/Shendy, harus menghadapi seniornya, pasangan Tontowi /Liliyana, yang sebelumnya menumbangkan ganda campuran asal Denmark, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl, juga secara rubber game, 20-22,  21-15, 21-17.

“Ini adalah pertandingan pertama, jadi kami masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan yang cukup berangin. Bahkan, lawan juga sempat kesulitan mengatasi masalah angin ini,” kata Shendy, seperti dilansir situs resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Meskipun sudah dipastikan Fren/Shendy bakal menantang Tontowi/Liliyana, keduanya tak ingin membeberkan lebih lanjut peluang-peluang mereka soal pertandingan besok. Shendy menilai, siapapun yang menjadi lawannya, mereka siap.

Sementara itu, Bellaetrix Manuputty akhirnya dapat menghapus luka para penonton tuan rumah setelah wakil tunggal putri Linda Wenifanetri tersingkir di babak pertama. Bella berhasil melewati babak pertama setelah sukses menumbangkan unggulan keenam dari Korea, Sung Ji Hyun dengan berjuang tiga game, 16-21, 21-16, 21-19.

“Saya bisa bermain di pola saya sendiri. Menghadapi tipe pemain seperti Sung, saya harus sabar tidak bisa langsung serang. Harus atur bola dulu, tunggu dia lengah, baru serang. Jika saya langsung serang, dia pasti sudah siap menunggu,” paparnya.

Sebelumnya, tunggal putri nomor satu Merah Putih, Linda Wenifanetri tersingkir prematur setelah tak kuasa membendung laju tunggal putri nomor dua dunia, Saina Nehwal di babak pertama. Meski sempat memberikan perlawanan sengit, Linda takluk 17-21, 29-27, 13-21.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya