SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> – Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus menghadapi tantangan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) di babak perempatfinal <a href="http://sport.solopos.com/read/20180706/481/926429/indonesia-open-2018-bekuk-andalan-china-tontowililiyana-ke-semifinal">Indonesia Open 2018</a>. Marcus/Kevin mampu mengalahkan unggulan keenam turnamen itu dengan skor 20-22, 22-20, dan 21-18.</p><p>Dalam pertandingan yang dilangsungkan Istora Senayan, Jakarta, Jumat (6/7/2018), persaingan ketat tersaji di awal game pertama. Skor ketat 4-3, 5-6, hingga 7-9 tersaji. Pasangan Denmark pun kemudian mampu mengungguli Marcus/Kevin di masa interval dengan skor 8-11.</p><p>Selepas interval, Marcus/Kevin sempat menyamakan kedudukan menjadi 12-12. Tapi, Petersen/Kolding kembali menjauh dengan skor 12-15. Pasangan Indonesia kemudian bisa membalikkan kedudukan di angka 19-17. Tapi, justru wakil Denmark yang berhasil mengamankan gam pertama dengan skor 20-22.</p><p>Di game kedua, Marcus/Kevin mencoba mengambil poin sejak aawal. Tapi, Petersen/Kolding memberikan perlawanan ketat. Setelah imbang 2-2 dan 4-4, Petersen/Kolding bisa unggul 5-8. Mereka bahkan bisa menutup masa interval dengan keunggulan 8-11.</p><p>Setelah itu, Marcus/Kevin mampu menyamakan kedudukan menjadi 11-11, dan berbalik unggul 13-11. Marcus/Kevin terus menjaga keunggulan mereka, meski mendapat perlawanan ketat dari Petersen/Kolding. Hingga akhirnya, Marcus/Kevin mengunci kemenangan di game kedua dengan skor 22-20 setelah smes Marcus gagal dikembalikan lawan.</p><p>Di game ketiga, Marcus/Kevin langsung tancap gas dan mampu unggul 5-1. Di game ini, permainan cenderung lebih cepat. Pasangan Indonesia yang mampu menjadi unggulan pertama berhasil mempertahankan keunggulan hingga masa interval dengan skor telak 11-4.</p><p>Setelah itu, pasangan Denmark mendapatkan sejumlah poin untuk memberi tekanan kepada Marcus/Kevin. Tapi, pasangan Indonesia itu bisa mempertahankan keunggulannya menjadi 14-9. Setelah itu, pertandingan berlangsung panas. Marcus/Kevin melakukan protes keras karena tak puas dengan keputusan wasit.</p><p>Setelah momen itu, Marcus/Kevin seperti kehilangan konsentrasi dan banyak melakukan kesalahan. Meski begitu, mereka akhirnya menang dengan skor 21-18 setelah pengembalian peman Denmark menyangkut di net.</p>