Solopos.com, YOGYAKARTA — Juara Ganda Putra Japan Open Grand Prix Gold 2013, Muhamad Ahsan/Hendra Setiawan melaju ke putaran kedua setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Mohd Razif Abdul Latif-M. Hafiz Hashim 15-21, 21-7, 21-11.
Ahsan/Hendra harus merelakan set pertama mereka kepada pasangan Malaysia untuk penyesuaian lapangan. Namun di dua set berikutnya mereka mampu tampil dominan dan memastikan diri di putaran kedua.
Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal
“Set pertama tadi kami memang belum fokus, apalagi kami baru pertama kali main di lapangan ini, jadi butuh adaptasi,” ujar Aksan.
Di turnamen ini, mereka menargetkan mampu mengulang kesuksesan di Jepang. Namun Aksan menegaskan mereka enggan gegabah mematok target karena lawan yang berat. “Kita fokus dulu sajalah, soalnya disini berat semua lawannya, yang penting jaga konsentrasi,” imbuhnya.
Sementara itu di nomor tunggal putra pebulutangkis andalan Indonesia mampu melaju mulus. Unggulan pertama Tommy Sugiarto lolos ke babak kedua setelah menyisihkan Lee sean. 21-6, 21-10. Kesuksesan itu disusul oleh Hayom Rumbaka yang mengalahkan pebulutangkis Meksiko, Lopez Andres, 21-6, 21-10 dan Sony Dwi Kuncoro yang menang atas Beryno Jiann Tze Wong 21-16, 21-17.
Hasil cemerlang juga diraih Belaetrix Manuputty di tunggal putri. Unggulan keempat itu melaju ke babak selanjutnya setelah menaklukkan Susanto Yulia Yosephin 21-11, 21-15. Sayangnya. Prestasi itu tak dibarengi Adriyanti firdasari yang terpaksa menyerah ditangan pebulutangkis non unggulan Jiayuan Chen dua set langsung, 21-15, 21-16.
Dalam jumpa persnya, Belaetrix mengaku cukup kerepotan beradaptasi pada lapangan baru. “Agak kaget juga dengan lapangan baru, tapi tren baik ini mudah-mudahan bisa lanjut sampai kedepan,” pungkasnya. (Gilang Jiwana/JIBI/Harian Jogja)
Hendra dan Ahsan mulus ke babak kedua (JIBI/liputan6.com)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
