SOLOPOS.COM - Wolfgang Pikal (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Indonesia Super Competition bakal dihelat Maret mendatang. PSM Makassar sebagai salah satu peserta Indonesia Super Competition dipastikan akan ditangani oleh mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, Wolfgang Pikal.

 

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

 
Harianjogja.com, MAKASSAR — Mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, Wolfgang Pikal hampir pasti menangani PSM Makassar menghadapi Indonesia Super Competition (ISC) yang akan berlangsung Maret – November 2016.

Direktur Klub PSM, Sumirlan saat dikonfirmasi dari Makassar, Minggu (17/1/2016), mengatakan memang telah bertemu dengan Ketua Umum Sadikin Aksa dan membahas beberapa hal termasuk peluang pelatih yang akan mengarsiteki tim “Juku Eja” ke depan.

“Saya memang sudah berbincang-bingang dengan ketua umum PSM sekaligus membahas soal Wolfgang Pikal. Ketua Umum mengaku setuju saja namun untuk kepastiannya tentu masih akan ditentukan dalam RUPS PSM pekan ini,” katanya.

Terkait dua kandidat pelatih lainnya yakni Simon Ellisetche dan Luciano Leandro, dirinya mengaku memang peluangnya lebih sulit.

Untuk Simon Ellisetche, kata dia, memang merupakan salah satu pemain yang baik. Namun dari segi pengalaman dinilai masih minim dibandingkan dengan Wolfgang Pikal.

Simon Ellisetche sendiri memang sebelumnya hanya sempat menangani tim Persita Tangerang. Namun itupun tidak lama. Selanjutnya pelatih asal Chile itu hanya bisa menangani sejumlah tim kecil bahkan tim amatir di Liga Ramadhan dan Piala Wali Kota Makassar.

Begitupun dengan Luciano Leandro juga lebih sulit karena jaraknya yang lebih jauh yakni Brasil. Mantan pemain PSM era 1990-an itu juga dinilai memiliki banyak permintaan yang dikhawatirkan tidak mampu dipenuhi manajemen.

“Tapi untuk resminya tentu kita baru putuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Untuk rencana RUPS sendiri kita rencanakan bisa dilaksanakan pekan ini,” ujarnya.

Sementara itu, Wolfgang Pikal mengaku telah menyiapkan rencana matang untuk klub kebanggaan masyarakat Sulsel tersebut khususnya dalam program latihan.

“Sudah ada gambaran soal program latihan yang tepat buat PSM. Program latihan yang saya siapkan tentunya tidak jauh beda saat bersama Riedl membesut timnas di Piala AFF,” katanya.

Dirinya juga mengaku termotivasi membawa klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan itu meraih prestasi terbaik ajang ini. Khususnya mengulang sukses Alfred Riedl membawa PSM mampu bersaing di papan atas Qatar National Bank (QNB) League.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya