Sport
Kamis, 24 Maret 2016 - 08:15 WIB

INDONESIAN BASKETBALL LEAGUE : Seri Bandung jadi Penentu Satya Wacana

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Indonesian Basketball League memasuki seri IV di Bandung.

Solopos.com, SOLO — Satya Wacana Salatiga hanya mampu meraih dua kemenangan di Seri IV Indonesian Basketball League (IBL) yang digelar di GOR Sahabat, Semarang, Sabtu-Minggu (12-20/3/2016). Meskipun demikian, tim basket putra wakil Jawa Tengah ini masih menyimpan asa bisa melaju ke fase playoff. Seri V di Kota Bandung, Jawa Barat, pada 2-10 April 2016, akan jadi penentu nasib Respati Ragil Pamungkas dkk.

Advertisement

Ya, dua hasil positif di Semarang diraih Satya Wacana atas Bimasakti Nikko Steel Malang dan NSH Jakarta. Sedangkan empat partai lain, tim asal Salatiga tersebut tumbang di tangan tim kuat, yakni Garuda Bandung, Satria Muda Pertamina Jakarta, Pelita Jaya Energi Jakarta, dan CLS Knights Surabaya. Hasil ini menempatkan mereka di posisi ketujuh klasemen sementara atau satu strip di batas zona playoff. Mereka mengantongi 32 poin dari delapan kemenangan dan 16 kekalahan.

“Secara umum kami sudah mencapai target minimal dua dari empat kemenangan. Apalagi kekalahan didapat dari lawan-lawan yang secara materi masih di atas kami. Kami masih punya harapan menuju playoff,” papar manajer tim, Zaki Iskandar, saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/3/2016).

Zaki menambahkan nasib tim akan ditentukan di Bandung. Di Kota Kembang tim besutan Efri Meldi ini akan bermain dalam lima game. Mereka berjumpa dengan tim yang sama-sama memiliki peluang besar untuk lolos seperti Bimasakti, Bandung Utama serta NSH. Selain ketiga tim itu, mereka juga bertemu penghuni juru kunci, Pasific Caesar Surabaya dan M88 Aspac Jakarta.

Advertisement

“Peluang masih terbuka. Tinggal bagaimana tim dan tentu saja pemain ingin maju ke fase berikutnya atau tidak,” imbuhnya.

Selepas merampungkan Seri IV, Firman Dwi Nugroho dkk. libur tiga hari. Mereka akan kembali berlatih di Salatiga, Rabu (23/3/2016). Hanya, mereka bakal berlatih sendiri sementara mengingat sang pelatih kepala, Efri Meldi, masih pulang kampung ke Padang, Sumatera Barat.

“Pemain kami liburkan dulu. Latihan pertama nanti adalah pengembalian tenaga mereka setelah main habis-habisan di Semarang. Kami masih punya waktu untuk berlatih ke program permainan berdasarkan  evaluasi dari seri kemarin,” jelas Efri.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif