SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, SOLO</strong> — Belum pulihnya sang kapten <a href="http://bola.solopos.com/read/20180529/499/919145/saat-penggawa-timnas-u-19-dan-persis-solo-bernyanyi-anthem-satu-jiwa">Timnas U-19</a>, Rachmat Irianto, dari cedera patah tulang metatarsal membuat <a href="http://bola.solopos.com/read/20180529/499/919113/timnas-u-19-dikalahkan-persis-solo-indra-sjafri-kami-akan-perbaiki">Indra Sjafri</a> harus memutar otak kala menghadapi Persis Solo di laga uji coba di Stadion Manahan Solo, Senin (28/5) malam. Pemain muda Persebaya Surabaya itu selama ini menjadi andalan Timnas U-19 di sektor bek tengah berduet dengan Nur Hidayat.</p><p>Dalam jumpa pers sehari sebelum pertandingan, Indra Sjafri sempat ingin menempatkan Asnawi M. Bahar yang berposisi asli sebagai gelandang untuk menggantikan Irianto sebagai stopper. Namun, Indra Sjafri justru menempatkan pemain ingusan yang baru dipanggil mengikuti training camp (TC) bersama Timnas U-19. Dia adalah M. Firly, pemain Bogor FC.</p><p>Meski Timnas U-19 menelan<a href="http://bola.solopos.com/read/20180528/499/918996/telak-persis-solo-bekuk-timnas-u-19-dengan-skor-3-0"> kekalahan telak 0-3</a> dari Persis Solo, penampilan M. Firly terbilang tidak mengecewakan. Dia mampu menjawab kepercayaan sebagai stopper potensial di laga debutnya. Beberapa kali dia mampu menjadi tembok yang sulit ditembus lini serang Persis Solo.</p><p>“Ada lima pemain baru, mungkin ada 1-2 pemain yang kami beri kesempatan kepada mereka. Tapi, saya terkesan dengan Firly. Tapi, memang butuh waktu bagi dia untuk bisa lebih matang. Saya pikir dia sudah tampil bagus karena ini kali pertama dia dipanggil Timnas U-19,” terang Indra Sjafri dalam jumpa pers seusai pertandingan.</p><p>Selain Firly, Indra Sjafri juga memberikan kesempatan kepada beberapa pemain baru seperti M. Rafly Syarahil (Barito Putera), Al Risqy Dwi Pradana (Bogor FC) untuk menjalani debut bersama Timnas U-19. Sementara Iqbal (SKO Ragunan) dan Gunansar Mandowen (Persipura Jayapura) belum mendapat kesempatan bermain.</p><p>Dalam pertandingan itu, Indra Sjafri juga bereksperimen dengan menempatkan Asnawi sebagai fullback kanan. Itu adalah kali pertama pemain PSM Makassar itu menempati posisi fullback kanan di Timnas U-19 menggantikan Rifad Marasabessy yang mengalami cedera ligamen. Dalam pertandingan itu, Asnawi bermain hingga menit ke-63 sebelum akhirnya digantikan Dedi Tri Maulana.</p><p>“Walau tak bisa dibilang sempurna, Asnawi sudah tampil bagus posisi fullback. Dia baru sepekan berlatih sebagai fullback kanan. Ini adalah game pertama dia main sebagai fullback kanan. Saya pikir saya bisa mempertimbangkan untuk mempermanenkan dia di posisi itu. Kenapa, karena di posisi gelandang sudah ada banyak pemain,” terang Indra Sjafri.</p><p>Dua turnamen penting akan dihadapi oleh skuat Garuda Nusantara, julukan Timnas U-19. Dua turnamen itu adalah Piala AFF U-19 1-14 Juli dan Piala Asia U-19 18 Oktober-4 November. Setelah Lebaran, Indra Sjafri diharapkan sudah punya kerangka tim yang disiapkan untuk dua kompetisi itu. (Moh. Khodiq Duhri/JIBI)</p>