SOLOPOS.COM - Pebulu tangkis Indonesia, Fredy Setiawan, berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Thailand, Kitichokwatana Chawarat, dalam final beregu ASEAN Para Games 2022 di Edutorium UMS, Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (31/7/2022). Indonesia berhasil meraih emas pertama pada ajang ASEAN Para Games 2022 dari bulu tangkis beregu setelah dalam final mengalahkan Thailand dengan skor 3-0. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)
Solopos.com, SOLO – Fredy Setiawan adalah salah satu atlet dengan jadwal tanding tersibuk dalam cabang olahraga para bulu tangkis ASEAN Paragames (APG) 2022. Hal itu terjadi lantaran dirinya masuk di empat nomor sekaligus.
Meski kompetisi bulu tangkis beregu putra sudah tuntas digelar pada Minggu (31/7/2022), Fredy Setiawan masih harus menjalani jadwal pertandingan super padat untuk kategori perorangan.
Selain tampil di nomor tunggal putra SL4, ia juga berkompetisi di nomor ganda putra SL3-SL4 bersama Dwiyoko dan berduet dengan Khalimatus Sadiyah untuk nomor ganda campuran SL3-SU5.
Pada lanjutan APG, Selasa (2/8/2022), Fredy Setiawan tercatat menjalani empat pertandingan di Edutorium UMS, Solo sejak pagi hingga sore yang semuanya berakhir dengan kemenangan.
Pada lanjutan APG, Selasa (2/8/2022), Fredy Setiawan tercatat menjalani empat pertandingan di Edutorium UMS, Solo sejak pagi hingga sore yang semuanya berakhir dengan kemenangan.
Ditemui seusai menjalani laga terakhir pada hari ini, Fredy menyebut stamina jadi salah satu faktor yang wajib dijaga sehingga dapat tampil prima selama menjalani jadwal padat ASEAN Para Games 2022.
“Harus jaga stamina sih apalagi mainnya hari ini sampai empat kali. Yang penting jaga pola makan dan tidurnya cukup, enggak lebih dari jam 10 malam,” kata Fredy.
Fredy juga menyatakan membidik empat medali emas dari semua nomor yang diikuti. Satu medali emas bahkan sudah berhasil diamankan dari nomor beregu putra.
Peluang Fredy untuk menambah perolehan medali emas pun terbuka lebar apalagi dirinya berstatus unggulan pertama untuk nomor tunggal putra SL4 dan ganda putra SL3-SL4.
Sedangkan untuk nomor ganda campuran SL3-SU5 yang berlangsung dengan sistem grup berisi tiga kontestan, Fredy/Alim sudah mengantongi satu kemenangan saat mengalahkan Khoizur Roziqin/Warining Rahayu pada hari ini.
Baca Juga: Tim Blind Judo Indonesia Panen Emas APG 2022 di Hari Pertama Laga
Fredy/Alim tinggal butuh satu kemenangan lagi, atas Teamarrom Siripong/Saensupa Nipada (Thailand) pada besok pagi, untuk memastikan diri finis sebagai pemuncak grup sekaligus meraih medali emas.
“Target pribadi saya empat-empatnya dapat emas. Kalau beban (sebagai unggulan, Red) pasti ada tetapi itu saya jadikan motivasi agar bisa meraih medali emas untuk Indonesia,” kata pria kelahiran Solo itu.
Bermain sebagai tuan rumah apalagi di tempat kelahiran sendiri juga menjadi motivasi lebih.