ISC A 2016 mulai dihelat. Persija Jakarta memilih menggandeng kepolisian setempat untuk mengatasi kebocoran tiket.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Harianjogja.com, JAKARTA — Panitia pelaksana (panpel) Persija Jakarta menggandeng pihak Kepolisian untuk menyukseskan laga melawan Semen Padang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (8/5/2016) mendatang. Kerja sama itu dilakukan karena tak ingin calo merajalela.
“Tadi sudah rapat koordinasi di Polda untuk membicarakan cara menghindari calo. Nantinya di Hari H akan ada petugas-petugas kepolisian yang menjaga di loket penjualan tiket,” ujar Ketua Panpel Persija, Bobby Kusumahadi, Senin (2/5/2016) malam.
Antisipasi ini dilakukan panpel Persija karena selama ini keberadaan calo dianggap merugikan. “Mereka itu kan penjual tidak resmi. Tentu sangat merugikan banyak pihak,” tutur Bobby.
Tidak hanya panpel, para penonton pun kerap kali tertipu oleh para calo. Pasalnya, Bobby beberapa kali menemukan penonton yang ingin masuk ke stadion menggunakan tiket palsu yang dibeli dari calo.
“Setiap kegiatan kami pasti tiket palsu itu ada. Jadi kami selalu memakai tanda stiker yang membedakan tiket yang asli dengan yang palsu,” pungkas Bobby.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
