SOLOPOS.COM - Logo Persela (Wikipedia)
ISC A 2016 belum banyak berpihak kepada Persela Lamongan.
Harianjogja.com, LAMONGAN — Kurang membaiknya penampilan Persela Lamongan diputaran pertama ISC A 2016 menjadikan pukulan berat bagi manajemen serta tim pelatih tim Laskar Joko tingkir. Tidak bisa dipungkiri bahwa juru kunci tidak pernah disandang tim yang sejak 2003 ini menempati kasta tertinggi liga.
Manajemen dan tim pelatih telah sepakat melakukan perombakan pemain Persela Lamongan, dan adapun keputusan awal perombakan adalah mencoret Herman Dzumafo dan Jose Galan dari tim.
“Hasil evaluasi yang dilakukan tim pelatih dan juga manajemen, kami harus mencoret dua pemain asing yang dimiliki saat ini, mereka adalah Galan dan Dzumafo. Kedua pemain ini dipandang kurang dalam produktifitas, sehingga kami ingin melakukan perubahan yang mendasar,” ujar Manajer Persela Yunan Achmadi, dikutip dari laman resmi klub, Selasa (23/8/2016).
Yunan menambahkan manajemen mengucapkan banyak terima kasih kepada kedua pemain tersebut, mereka telah berjuang keras bersama Persela selama putaran pertama. Sebagai penggantinya, saat ini sejumlah pemain asing sedang menjalani seleksi bersama Persela, yakni duet Korea Selatan Park Chul Yung dan Choi Hyun Yuan, serta Hedipo Gustavo asal Brasil dan Thiery Gathuessi. Manajemen juga mendatang pemain asing baru untuk menjalani seleksi. Tiga pemain baru yang didatangkan, semuanya berasal dari Brasil, yakni dua penyerang Ivan Carlos dan Rafael Tardini serta bek Gesio Carvalho.