SOLOPOS.COM - Kiko Insa berfoto bersama dengan Indra Sjafri (BaliUtd)

ISC A 2016 telah mempertemukan Bali United melawan Persela, Sabtu (11/6/2016) malam. Meski meraih kemenangan 3-1 atas Persela, Indra Sjafri mengaku kurang puas dengan permainan wingernya.

Harianjogja.com, GIANYAR — Pelatih Bali United, Indra Sjafri memberi catatan khusus kepada pasukannya usai menang 3-1 atas Persela di lanjutan ISC A 2016, Sabtu (11/6/2016) malam. Eks pelatih timnas U-16 itu masih kurang puas dengan gaya bermain winger yang dimiliki timnya.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Dia ingin agar dua winger yang dimilikinya bisa lebih greget dalam membuka permainan. Hal ini diungkapkan Indra Sjafri kepada wartawan usai pertandingan.

“Saya belum merasa happy dengan winger saya yang masih tradisional. Saya ingin (winger) berani menerobos. Martinus belum bisa. Tapi memang butuh waktu,” ucap pria asal Minang ini.

Di luar itu, dia mengaku puas karena pemain asuhannya ikuti instruksi. Dia berharap permainan agresif seperti ini bisa terus dipertahankan pada laga-laga berikutnya.

“90 persen yang saya arahkan dilakukan mereka. Saya menghargai perjuangan anak-anak ?malam ini,” kata Indra.

Formasi 4-3-3 yang diandalkan Indra Sjafri terbukti ampuh di pertandingan melawan Persela Lamongan. Indra mengaku tak pernah mengubah skema andalan yang selalu dipakai di tim manapun yang dilatihnya. Formasi ini ditunjang oleh apiknya permainan lini tengah yang dimiliki Serdadu Tridatu.

“Permainan lapangan tengah saya cukup bagus. Data statistik 67 persen berkat mesin di lapangan tengah,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya