SOLOPOS.COM - Logo ISL 2013. dokJIBI/SOLOPOS
SOLO – Sriwijaya FC sukses mengantongi nilai penuh dalam lawatannya ke kandang Persita Tangerang Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Senin (10/6/2013) sore WIB. Laskar Wong Kita, julukan Sriwijaya FC, mampu membungkam Persita dengan skor meyakinkan 4-2.
SOLO – Sriwijaya FC sukses mengantongi nilai penuh dalam lawatannya ke kandang Persita Tangerang Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Senin (10/6/2013) sore WIB. Laskar Wong Kita, julukan Sriwijaya FC, mampu membungkam Persita dengan skor meyakinkan 4-2.
Keempat gol kemenangan Sriwijaya FC, dua di antaranya disumbangkan striker anyarnya, Herman Dzumafo Epandi, lewat eksekusi tendangan penalti menit ke-64 dan tandukan keras di menit ke-83. Sedang, dua gol lainnya diukir Tantan pada menit kesembilan dan Erick Weeks Lewis menit ke-85.
Sementara itu, dua gol penggembira tim tuan rumah diciptakan lewat Cristian Carrasco di menit ke-37 dan Sirvi Arfani di menit ke-81.
Sementara, kekalahan membuat ambisi Persita menjauh dari zona papan bawah kian terjal. Persita saat ini berada di urutan ke-16 dengan torehan 20 poin atau unggul tiga poin dari perolehan Persidafon Dafonsoro dan PSPS Pekanbaru, yang berada di urutan satu-dua dari bawah.
Bertandang ke Kuningan, yang didaulat sebagai markas sementara Persita, Sriwijaya FC tampil langsung menggebrak. Bahkan, pertandingan baru memasukki sembilan menit Laskar Wong Kito sudah unggul melalui sepakan Tantan, yang memanfaatkan umpan sepak pojok.
Namun, keunggulan Sriwijaya ini tak bertahan lama. Pada menit ke-37, gawang Sriwijaya yang dijaga Rivky, kebobolan lewat tendangan penalti Cristian Carrasco. Tendangan penalti diberikan kepada Pendekar Cisadane, julukan Persita Tangerang, setelah Lee melakukan pelanggaran keras kepada Sirvi Arfani di dalam kotak terlarang.
Kedudukan 1-1 pun bertahan hingga babak pertama usai.
Memasukki babak kedua, intensitas pertandingan berjalan kian sengit. Adu serangan antara kedua kubu tak terelakkan.
Namun pada menit ke-64, Sriwijaya kembali unggul lewat tendangan penalti Herman Dzumafo. Penalti dihadiahkan kepada Laskar Wong Kito menyusul pelanggaran keras kepada Tantan di kotak penalti.
Tak ingin dipermalukkan di depan pendukungnya, Persita mencoba mengejar ketertinggalan. Upaya Persita menemui hasil setelah Sirvi menjebol gawang Rivky kali kedua, setelah memanfaatkan bola rebound.
Namun, kedudukan 2-2 itu tak berlangsung lama. Seusai kebobolan untuk kali kedua, Sriwijaya langsung memberi respon. Upaya Laskar Wong Kito langsung menuai hasil. Tak tanggung-tanggung dua gol dalam jarak dua menit langsung digelontorkan skuat juara ISL musim lalu itu. Yang pertama lewat tandukan Herman Dzumafo di menit ke-83 dan tembakan keras Erick Weeks di menit ke-85. Alhasil, Sriwijaya pun menutup laga dengan skor 4-2.
Susunan pemain
Persita (4-4-2):
Reky; Firdaus, Fakdawer (Rio Ramandika 14’), Edmundo, Zikri (Rishadi Fauzi 78’); Yul Na, Ade, Bastos, Dong-Chan (Maman 69’); Carrasco, Sirvi.
Sriwijaya (4-4-2) :
Rivki; Fandy, Lee, Abdul Rahman, Dodok; Mahyadi, Ponaryo, Erick, Diego (Ramdhani Lestaluhu 56’); Tantan (Khoirul Huda 77’), Dzumafo (Lintang Trisno Saputro 90+1’).
