SOLOPOS.COM - Partai Persija Jakarta dan Persib Bandung yang batal digelar di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Jakarta, 22 Juni 2013 lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Antara
Partai Persija Jakarta dan Persib Bandung yang batal digelar di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Jakarta, 22 Juni 2013 lalu. dokJIBI/SOLOPOS/Antara
JAKARTA – Duel Persija Jakarta kontra Persiba Bandung yang tertunda akibat aksi suporter berpeluang digelar di luar Pulau Jawa. Rencana ini diketahui setelah PT Liga Indonesia mengaku sedang mempertimbangkan usulan Persib untuk menggelar laga dengan Persija di luar Pulau Jawa.
Kendati demikian, sampai saat ini hal itu dipastikan. Kepastian soal lokasi manakah yang akan didaulat menjadi penyelenggara laga bertajuk el classico Indonesia itu baru akan diumumkan sebelum kick off.
Menyusul penundaan laga Persija vs Persib ke tanggal 28 Agustus, PT Liga hingga kini belum membuat keputusan soal venue yang akan digunakan. Kubu ‘Macan Kemayoran’ meminta pertandingan tetap digelar di Jakarta, sementara pihak ‘Maung Bandung’ ingin pertandingan dimainkan di tempat netral di luar Pulau Jawa.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muhtar, menyebut usulan menghelat laga di luar Jawa dilakukan untuk mengindari potensi kurusuhan antara suporter.
“Usulan dari Persib jadi pertimbangan kami. Tapi tidak dalam konteks memaksa,” ujar CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, di Senayan, Jumat (28/6/2013).
“Pertandingan itu sebenarnya milik tuan rumah. Tapi kalau Persija tidak qualified itu urusan lain. Mereka bisa disanksi. Kompetisi tidak bisa dengan status kompromi. Tapi kewenangan liga. Tempat klub diputuskan setelah memenuhi syarat qualified,” lanjut dia.
“Tapi tetap keputusannya H-7 sudah disepakati, tanggal 21 Agustus,” tuntas Joko.
