Sport
Kamis, 19 Maret 2015 - 21:25 WIB

ISL 2015 : Benny Dollo Kecewa Wacana Penundaan ISL

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Benny Dollo kecewa apabila ISL 2015 ditunda (Ligaindonesia.co.id)

ISL 2015 akan bergulir pada 4 April 2015. Benny Dollo akan kecewa apabila ISL ditunda lagi.

Solopoos.com, PALEMBANG — Pelatih Sriwijaya FC, Benny Dollo, kecewa dengan wacana penundaan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 201. ISL 2015 direncanakan bergulir pada pada 4 April.

Advertisement

Dikutip dari Ligaindonesia.co.id, Rabu (18/3/2015), Badan Olahraga Indonesia (BOPI) tidak akan mengeluarkan rekomendasi pelaksanaan kompetisi ISL 2015 apabila verifikasi klub belum memenuhi syarat. Benny Dollo mengatakan pemain akan merasa bosan apabila tidak bermain.

“Gawat apabila ISL 2015 ditunda lagi. Kami sebagai pelatih dan pemain mau bagaimana lagi ada di klub, tapi tak bekerja. Tidak hanya saya, pemain juga bosan apabila kompetisi belum berjalan,” kata Benny Dollo.

Rasa kecewa adanya penundaan ISL 2015 tersebut, karena semua program latihan yang dijalankan suksesor Subangkit itu untuk Sriiwjaya FC  telah selesai. Mau tidak mau, dia harus kembali memutar otak agar ritme tim tetap terjaga. “Saya pusing harus membuat program baru. Biarkan verifikasi jalan, kompetisi juga harus berjalan,” tegasnya.

Advertisement

Menurut pelatih sementara Timnas Indonesia ini, kompetisi ISL 2015 memang memiliki banyak konflik. Namun, dia tetap berharap konflik-konflik seperti itu tidak masuk ke arena olahraga. “Kalau seperti ini kita bisa terkena sanksi FIFA,” tandasnya.

Beberapa hari lalu, BOPI mengeluarkan hasil verifikasi berupa kategori A,B, dan C, terkait  kelengkapan berkas untuk seluruh kontestan ISL 2015. Klub yang masuk kategori A, dengan kelengkapan di atas 75%, yaitu Persib Bandung, Persipura Jayapura, dan Srwijaya FC.

Klub ISL 2015 kategori B, dengan pemenuhan kelengkapan 50-75%, yaitu Persija Jakarta, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, Barito Putra, Perseru Serui, dan Semen Padang.

Advertisement

Kategori C atau kelengkapan di bawah 50%, yaitu Pelita Bandung Raya (PBR), Arema Indonesia, Gresik United, Pusamania Borneo FC, Bali United, PSM Makassar, Persiram Raja Ampat, dan Persebaya Surabaya.

Apabila wacana penundaan kompetisi ISL 2015 benar-benar terjadi maka akan ada banyak kerugian, terutama klub-klub yang sudah mengeluarkan banyak uang untuk mengontrak pemain.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif