Solopos.com, TOKYO – Pasangan ganda putra Juara Dunia 2013, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, akan kembali berburu gelar. Setelah rehat selama sebulan lebih, pasangan ganda putra nomor satu Indonesia ini akan menjajal kemampuannya di Yonex Japan Open 2013 di Tokyo Metropolitan Gymansium, Selasa-Minggu (17-22/9).
Tampilnya Hendra/Ahsan memberikan secercah harapan bagi Indonesia. Publik Tanah Air sudah bisa sedikit berlega menyusul potensi hadirnya minimal satu gelar juara dari Negeri Matahari Terbit.
Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Dalam ajang berkaliber Superseries ini, Hendra/Ahsan akan tampil dengan status unggulan pertama. Ini menyusul absennya, pasangan ranking satu dunia asal Korea Selatan, Ko Subg-hyun/Lee Yong-dae.
Pada debutnya, Rabu (18/9), Hendra/Ahsan akan mendapat tantangan dari wakil tuan rumah, yakni pasangan Yu Igarashi/Hashiru Shimono. Lawan ini terbilang mudah karena non unggulan dan merupakan jebolan dari babak kualifikasi.
Hendra/Ahsan diprediksi baru akan mendapat perlawanan sengit di perempat final. Potensi lawan berat akan muncul dari pasangan Taiwan, Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin.
Hendra/Ahsan memang kerap menang saat bertemu pasangan Taiwan itu. Dalam empat pertemuan, Hendra/Ahsan mengantongi tiga kali kemenangan. Meski demikian, pasangan Taiwan tak bisa dianggap sebelah mata, karena acap membuat kejutan dengan menumbangkan pasangan unggulan.
“Kalau melihat hasil undian, pasangan Taiwan ini memang patut diwaspadai,” ujar Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi, seperti dilansir badmintonindonesia.org, Selasa.