SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jelang APG 2015 yang akan dilaksanakan Desember mendatang, Menpora tak pasang target tinggi.
Solopos.com, SOLO — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi tidak menggantungkan target tinggi di pundak para atlet National Paralympic Committee (NPC) Indonesia yang akan berlaga di ASEAN Para Games (APG) 2015.
Menpora mengunjungi camp latihan para atlet difabel Indonesia di Gedung Yayasan Insan Sembada (YIS), Karangasem, Laweyan, Solo, Kamis (11/4/2015). Kunjungan mendadak itu membuat para atlet yang tengah berlatih terkejut.
Menpora mengajak sekitar 50 atlet dari cabang olahraga (cabor) renang, goal ball, dan sepak bola CP (cerebral palsy) berdiskusi santai. Para atlet pun tidak melewatkan kesempatan itu untuk mengadukan keluh kesah kepada Menpora.
“Saya ingin mendengarkan secara langsung perkembangan atlet difabel supaya mereka terus bersemangat untuk mengibarkan Merah Putih di puncak kejayaan,” kata Menpora, saat dijumpai Espos, seusai diskusi, Kamis.
Kontingen Indonesia untuk APG 2015 akan bertolak ke Singapura, awal Desember mendatang. Para atlet difabel Tanah Air berhasil menyabet gelar juara umum dalam APG 2014 yang digelar di Myanmar. Namun, Menpora tidak berani membebani mereka dengan target tinggi dalam pesta olahraga difabel se-Asia Tenggara tahun ini.
“Saya hanya mendorong para atlet, yang penting bertanding sebaik mungkin. Enggak pasang target, nanti malah menjadi beban bagi mereka. Tapi semoga bisa mempertahankan juara umum,” imbuh Imam. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)
