JELANG AS ROMA Vs INTER MILAN: Sarat Emosi

Ilustrasi

ROMA-Duel sarat emosi di ajang Seri-A kembali tersaji ketika AS Roma dan Inter Milan harus saling berhadapan di giornata ke-21 di Stadio Olimpico, Senin (21/1) dini hari WIB.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Kedua tim sama-sama menelan hasil negatif ketika memulai kompetisi pascasjeda musim dingin. AS Roma bertekuk lutut 4-1 dari Napoli dalam lawatan ke Sao Paolo, sedang Inter Milan tunduk dengan skor 0-3 ketika melakoni pertandingan tandang ke markas Udinese.

Giallorosi, julukan AS Roma, bahkan melanjutkan pencapaian buruknya dengan kekalahan 0-1 dari Catania. Hasil itu bertolak belakang dengan torehan skuat Andrea Stramaccioni ketika sukses meraih kemenangan 2-0 atas Pescara di pertandingan liga berikutnya, pekan lalu.

Namun terlepas dari dua hasil mengecewakan tersebut, Roma sudah pasti ingin mengulang kesuksesan mereka saat menekuk Inter Milan 3-1 dalam pertemuan pertama di musim ini. Sayang mimpi tersebut sepertinya bakal sulit terwujud meski Roma akan berlaga di kandang.

Menghadapi tim seperti Inter, Serigala Ibukota justru tidak akan diperkuat Francesco Totti yang belum pulih dari cedera. Tidak hanya itu, skuat Zdenek Zeman juga harus kehilangan Pablo Daniel Osvaldo, Erik Lamela dan Maarten Stekelenburg yang juga tidak bisa bermain.

Di sisi lain, Inter akan mengusung misi pembalasan setelah kekalahan memalukan mereka di kancah domestik di Giuseppe Meazza, September 2012 silam. Bermain di kandang, Javier Zanetti dkk justru bertekuk lutut 1-3 di pekan ke-2 Seri-A saat menjamu tim Ibukota.

“Semua bisa saja terjadi pada pertandingan Minggu [Senin, 21/1] dan kami pergi ke Roma untuk menang, karena ini sangat penting,” ungkap pemain bertahan Inter, Cristian Chivu, jelang pertemuan timnya dengan AS Roma, sebagaimana dilansir ESPN Star, Sabtu (19/1).

Inter dan Roma berjarak enam poin di papan klasemen dengan tim pertama mengantongi 38 angka dan bertengger di urutan ke-4 klasemen. Sedangkan Roma yang sepanjang musim ini kesulitan tampil konsisten membuntuti dua peringkat di bawahnya dengan meraup 32 poin.

Chivu yang pernah bermain untuk Roma mengakui bekas timnya tidak akan menjadi lawan yang mudah dikalahkan. “Mereka adalah tim dengan bentuk dan permainan yang baik, tapi kami ingin bisa melaju sejauh mungkin di klasemen liga,” ujarnya.