SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, MELBOURNE – Rivalitas dua petenis papan atas dunia, Rafael Nadal dan Novak Djokovic, bakal kembali berlanjut di musim 2014. Persaingan keduanya bahkan bakal tersaji sejak awal musim di ajang Grand Slam Australia Open di Melbourne, Australia, medio Januari 2014 nanti.
Dilansir livetennisguide.com, Selasa (10/12/2013), Nadal, yang menempati urutan teratas, dan Djokovic, ranking kedua, bertemu sebanyak enam kali di musim 2013 lalu. Dalam enam pertemuan itu, keduanya saling berimbang, di mana Nadal memenangi tiga laga, begitu juga sebaliknya.
Namun, persaingan di musim 2013 tak tersaji sejak awal musim. Nadal baru bisa turun ke lapangan setelah Australia Open berakhir atau seusai sembuh dari cedera lutut, yang membuatnya menepi selama tujuh bulan.
Akan tetapi, kali ini rivalitas Nadal dan Djokovic kemungkinan akan tersaji sejak awal musim, setelah keduanya akan tampil di Australia Open 2013. Nadal kemungkinan akan tampil sebagai unggulan teratas, sementara Djokovic, yang berstatus sebagai juara bertahan akan menempati seeded kedua.
Nadal, yang mengoleksi 13 title Grand Slam, dan Djokovic, sebelumnya pernah bertemu di partai final Australia Open 2012. Saat itu keduanya menampilkan duel yang luar biasa dengan durasi lima jam 53 menit. Durasi itu menjadi final Grand Slam terlama, mengalahkan rekor sebelumnya yang tersaji pada final Grand Slam Wimbledon 2008.
Saat itu, pertarungan dimenangi Djokovic dalam lima set dengan skor 5–7, 6–4, 6–2, 6–7(5–7), 7–5. Bagi Nadal kekalahan itu merupakan pukulan terberat dalam kariernya. Meskipun demikian, petenis yang menyandang julukan King of Clay itu mengaku sebagai sesuatu yang tak bisa dilupakan.
Sementara bagi Djokovic, kemenangan di final 2012 itu dianggapnya sebagai kemenangan terbaik sepanjang kariernya atas Nadal.