Sport
Jumat, 27 April 2012 - 23:03 WIB

Jelang Bentrok Dengan Stoke City, Situasi Rumit Bagi Arsenal

Redaksi Solopos.com  /  Budi Cahyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Selebrasi striker Arsenal Robin van Persie setelah mencetak hattrick melawan Wigan Athletic di Emirates Stadium 12 January 2011

Selebrasi striker Arsenal Robin van Persie setelah mencetak hattrick melawan Wigan Athletic di Emirates Stadium 12 January 2011

LONDON—Lolosnya Chelsea ke final Liga Champions membuat situasi menjadi lebih rumit bagi Arsenal yang berambisi mengakhiri musim dengan menggenggam tiket otomatis ke kompetisi antarklub paling bergengsi di Eropa musim depan.

Advertisement

Normalnya, klub juara hingga peringkat tiga klasemen akhir Liga Premier akan mendapatkan tiket otomatis ke Liga Champions (LC) dan peringkat empat mendapatkan tiket kualifikasi LC.

Tapi apabila Chelsea finis di luar peringkat empat klasemen liga namun mengalahkan Bayern Munich di final LC pada 19 Mei nanti, Chelsea akan mendapatkan tiket otomatis ke LC musim depan karena status sebagai juara bertahan. Apabila itu terjadi, berarti akan mengubah komposisi dan posisi tim Liga Premier yang mendapatkan tiket ke LC. Di mana Arsenal yang kini berada di peringkat tiga dan apabila di akhir musim finis di posisi yang sama, akan dianggap sebagai tim peringkat empat Liga Premier dan hanya akan mendapatkan tiket kualifikasi LC.

Situasi menjadi lebih rumit bagi The Gunners, julukan Arsenal, karena saat ini mereka belum berada dalam posisi aman di peringkat tiga. Saat melakukan lawatan ke Stoke City, Sabtu (28/4), pasukan London Utara hanya menggenggam keunggulan tiga poin atas Newcastle United yang masih memiliki tabungan satu pertandingan dari Arsenal.

Advertisement

Dalam situasi serba tak pasti seperti ini, memenangi tiga pertandingan sisa di musim ini menjadi tuntutan yang wajib dituntaskan pasukan besutan Arsene Wenger. Karena itulah, bek Arsenal, Carl Jekinson, mengingatkan timnya tak boleh bergantung Bayern mengalahkan Chelsea.

“Tentu saja Chelsea bisa memenanginya (Liga Champions), mereka tak akan melaju sejauh ini jika mereka tak bisa memenanginya. Sekarang semuanya berada di tangan kami sendiri, kami berada di peringkat tiga dan kami tidak bisa bergantung pada hal lainnya agar kami sekarang bisa berada di posisi Liga Champions,” ujar Jenkinson seperti dilansir googlenews, Jumat (27/4).

“Kami harus memastikannya dengan diri kami sendiri dan satu-satunya cara melakukannya adalah finis di peringkat tiga. Kami hanya harus melakukan segala yang bisa kami lakukan untuk memenangi tiga pertandingan selanjutnya dan memastikan tempat itu (di Liga Champions) menjadi milik kami,” sambung Jenkinson.

Advertisement

Tapi rasanya bukan hal mudah bagi Robin van Persie dkk mendapatkan poin sempurna dari Stoke. The Gunners hanya sekali menang dalam empat kunjungan terakhir ke kandang The Potters, julukan Stoke. Sedangkan dalam kunjungan terakhir di Britannia pada Mei tahun lalu, Arsenal kalah 1-3 dari Stoke.

Gaya permainan fisik Stoke di bawah besutan Tony Pulis menjadi tantangan utama yang harus diredam Arsenal. “Saya pikir adil mengatakan banyak tim kesulitan dengan permainan fisik Stoke. Itu menjadi sesuatu yang harus diwaspadai, semua orang tahu bagaimana Stoke bermain,” kata Jenkinson.

Sementara manajer Stoke, Tony Pulis, menatap duel kontra Arsenal dengan reputasi mereka sebagai pengganjal tim-tim besar Liga Premier. Stoke mengalahkan Liverpool dan Tottenham Hotspur dan mengimbangi Manchester United dan Manchester City serta Chelsea di Stadium Britannia di liga musim ini. Hanya Newcastle menjadi satu-satunya tim di jajaran delapan besar yang menang di Britannia musim ini.

“Melalui seluruh musim ini dengan tak terkalahkan melawan tim yang saya nilai sebagai klub enam besar akan menjadi pencapaian luar biasa bagi klub. Kami telah bermain di Eropa pada musim ini dan mencapai final Piala FA di tahun lalu, namun ini akan menjadi hal terbesar bagi saya sejak kami promosi,” kata Pulis.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif