Harianjogja.com, SLEMAN-Pelatih PSS Sleman Heri Kiswanto optimistis penampilan anak asuhnya tidak akan terpengaruh dengan larangan suporter timnya datang pada laga derby kontra PSIM, Jumat (8/8) mendatang.
“Ada tidak adanya penonton pemain harus konsisten dengan penampilan terbaiknya,” ujarnya kepada harianjogja.com, di sela-sela memimpin latihan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (4/8/2014).
Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?
Meski berstatus laga tandang, pelatih asal Banda Aceh itu tetap mematok tiga angka atas PSIM. Alasannya, dengan sisa empat laga yang dilakoni PSS, perolehan tiga angka atas PSIM akan memuluskan langkah mereka lolos ke babak 16 besar.
Heri mengungkapkan selain menyiapkan strategi dan pembenahan mental pemain, dirinya juga telah mempelajari laga derby antara PSS kontra PSIM pada putaran pertama di Stadion Maguwoharjo.
Dari evaluasi atas laga di putaran pertama, lanjut dia, penguasaan pertandingan milik PSS. Hanya saja, Anang Hadi CS gagal mengonversikan peluang menjadi gol.
“Saya sudah memberikan masukan kepada pemain. Harapannya, di laga nanti, pemain bisa lebih optimal lagi dalam menciptakan peluang,” terang pria yang akrab disapa Herkis itu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
