SOLOPOS.COM - Gelandang serang Juventus Andrea Pirlo dkk. saat bertanding melawan Fiorentina beberapa waktu silam. Ist/Dok

Solopos.com, FIRENZE — Juventus harus menyingkirkan trauma kekalahan musim lalu saat kembali bertamu ke markas Fiorentina di Stadion Artemio Franchi, Firenze, dalam lanjutan laga Seri-A, Sabtu (6/12/2014) dini hari WIB.

Dalam pertemuan pertama di Seri-A pada Oktober tahun lalu, skuat berjuluk Si Nyonya Tua itu sempat memimpin 2-0 atas Fiorentina sepanjang babak pertama. Namun, tim tuan rumah sukses menghancurkan asa Juventus lewat tiga gol yang diborong Giuseppe Rossi dan sebiji gol dari Joaquin di babak kedua.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Alih-alih membawa pulang poin dari markas Fiorentina, Juve justru harus pasrah ditekuk dengan skor 4-2. Pasukan berjuluk La Viola itu menjadi salah satu dari dua tim yang berhasil mengalahkan Si Nyonya Tua dalam kompetisi Seri-A musim lalu.

Dalam tiga pertemuan terakhir, Juventus juga tidak pernah memetik kemenangan dengan selisih gol lebih dari 1-0 atas Fiorentina. Dan kini, pasukan La Viola tentu semakin berhasrat mengulang kemenangan musim lalu di kandang mereka.

Bek Fiorentina, Stefan Savic, optimistis mampu menghadirkan kekalahan kedua bagi Juventus musim ini. Pemain yang santer dikabarkan bakal dibeli Juventus itu tak sabar menantikan sambutan para fans jika berhasil mencetak gol kemenangan bagi La Viola.

“Ini akan menjadi laga yang sulit karena kami semua tahu Juve adalah tim kuat. Mereka mungkin menjadi tim terbaik di Italia,” ujar dia, dilansir Football Italia, Kamis (4/12).

“Akan tetapi, kami bermain di kandang dan kami juga sangat kuat. Jadi, kami akan berjuang meraih kemenangan. Jangan lupa, musim lalu, kami sempat tertinggal 0-2 dan mampu membalikkan situasi dan menang 4-2. Saat Juve mencetak dua gol, mereka kebobolan empat gol,” sambung pemain berusia 23 tahun itu.

Sayangnya, Fiorentina tidak akan tampil bersama pencetak hat-trick dalam laga musim lalu, Giuseppe Rossi, yang masih direcoki cedera lutut cukup serius. “Saya akan menonton dari bangku penonton. Musim lalu adalah momentum yang sangat indah, tidak hanya bagi saya dan rekan satu tim, tapi juga untuk semua fans Fiorentina,” urai dia, dilansir Soccerway.

Namun, membendung laju Si Nyonya Tua tentu bukan hal mudah bagi pasukan Vincenzo Montella itu. Kini, di bawah asuhan Massimiliano Allegri, Juventus kembali terlahir dengan skuat yang jauh lebih kuat.

Bianconeri, julukan lain Juventus, melawat ke Firenze sebagai pemuncak klasemen Seri-A musim ini. Mereka telah mengemas 34 poin dari 13 laga yang telah dilalui dan hanya satu kali menelan kekalahan dari Genoa. Si Nyonya Tua juga masih memimpin tiga poin dari Roma yang mengekor di peringkat kedua. Sementara itu, Fiorentina tertahan di peringkat ke delapan klasemen dengan hanya mengantongi 19 poin.

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, yakin pasukannya mampu mempertajam marjin poin dari para pesaingnya melalui hasil positif dalam lawatan ke kandang Fiorentina. “Tim kami masih bisa mengalami peningkatan dengan marjin poin besar, meski normal jika kami memerlukan sedikit waktu. Kami mengubah sistem taktik dan hasilnya akan segera terlihat,” beber dia. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya