SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi

TORINO—Segerombolan rival ramai-ramai mengancam keunggulan juara bertahan Seri-A Juventus di puncak klasemen ketika menjamu Udinese di Juventus Arena, Minggu (20/1) dini hari WIB.

Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam

Kekalahan dari Sampdoria di laga awal tahun dan hasil imbang ketika menghadapi Parma di akhir pekan lalu membuat keunggulan Juventus tereduksi hanya menjadi tiga poin dari peringkat dua bersama Lazio dan Napoli yang mengoleksi 42 poin dari 20 pertandingan.

Keputusan Federal Court of Appeal yang mengabulkan banding Napoli terkait kasus skandal pengaturan skor memulihkan hukuman reduksi dua poin pasukan Walter Mazzarri. Karena itulah kini Napoli menyamai koleksi poin Lazio.

Inter Milan dan Fiorentina yang masing-masing berada di peringkat empat dan lima klasemen juga masih menjadi bahaya laten yang berpotensi mengganggu posisi Juventus. Melihat posisi di klasemen yang kini begitu ketat membuat Juventus harus menggandakan kewaspadaan mereka.

Apalagi di akhir pekan ini pasukan Nyonya Tua harus menjalani laga rumit lawan Udinese. Juventus menyadari kemenangan atas Udinese menjadi kebutuhan yang harus dipenuhi jika ingin terus menjauhi segerombolan rival yang mengancam posisi mereka tersebut.

Kendati saat ini posisi Juventus rawan serobotan tim rival, bek kanan Juventus, Stephan Lichtsteiner, menekankan timnya tidak berada dalam situasi krisis. Pemain internasional Swiss itu tidak ragu Bianconeri akan segera kembali ke jalur kemenangan.

“Kami terluka dengan kekalahan kandang dari Sampdoria dan kami mengizinkan Parma kembali memasuki permainan pada Minggu lalu. Namun jelas tidak perlu berbicara mengenai krisis,” ujar Lichtsteiner kepada Sky Sport Italia seperti dilansir Goal, Jumat (18/1).

“Kami kehilangan lima poin dari enam poin yang tersedia, namun kami juga mengalami hal yang sama di titik ini pada tahun lalu,” sambung Lichtsteiner.

Menghadapi Udinese, eks pemain Lazio itu memprediksi pertandingan akan berjalan sangat ketat.“Udinese adalah tim hebat dan kami harus menaruh perhatian lebih dekat pada kecepatan permainan mereka. Semua lawan akan menempatkan permainan top mereka ketika menghadapi kami dan kami harus mewaspadai itu,” kata

Di kubu tim tamu, Udinese memasuki laga ini sebagai tim peringkat delapan klasemen dan berada dalam performa stabil. Udinese hanya sekali kalah dalam enam pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Antonio Di Natale dan Luis Muriel bakal kembali menjadi andalan di lini serang Udinese yang kehilangan Mehdi Benatia dan Emmanuel Badu karena melakukan tugas kenegaraan di Piala Afrika 2013. Sedangkan Juve menghadapi kemungkinan kehilangan Simone Padoin, Andrea Pirlo, Paul Pogba, Claudio Marchisio dan Arturo Vidal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya