SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, MANCHESTER— Manchester City mengincar hattrick kemenangan untuk kali pertama dalam sejarah mereka di Liga Champions ketika menantang Viktoria Plzen di matchday kelima Grup D Liga Champions, di Stadion Etihad, Manchester, Kamis (28/11) dini hari WIB.
Pertandingan kontra Plzen memang tidak lagi banyak memberi pengaruh besar bagi City yang sudah memastikan lolos ke babak 16 besar. Dua pertandingan tersisa di Grup D, sebatas menjadi ajang perebutan posisi juara grup dengan pesaing terberat mereka, Bayern Munich.
Pertandingan kontra Plzen memang tidak lagi banyak memberi pengaruh besar bagi City yang sudah memastikan lolos ke babak 16 besar. Dua pertandingan tersisa di Grup D, sebatas menjadi ajang perebutan posisi juara grup dengan pesaing terberat mereka, Bayern Munich.
Namun pasukan Manuel Pellegrini itu memiliki ambisi yang tak kalah besar untuk memenangi pertarungan nanti. Sebab, kemenangan kontra Plzen di Etihad, akan membuka sejarah tersendiri bagi klub yang dimiliki miliader asal Uni Emirate Arab, Mansour bin Zayed Al Nahyan tersebut. Yakni berupa kemenangan tiga laga beruntun di Liga Champions untuk kali pertama bagi City.
Sebelumnya, City selalu gagal mencatat hattrick kemenangan di panggung sepak bola antarklub termegah di Eropa itu. Namun, musim ini pasukan Manuel Pellegrini bisa sedikit membusungkan dada karena lolos dari fase grup Liga Champions untuk kali pertama.
Ambisi itu semakin bertambah mulus dengan didukung rekor kandang City yang sangat gemilang. Manchester Biru menang delapan kali dalam sembilan laga kandang mereka di berbagai kompetisi musim ini, dengan memproduksi total 37 gol!
Penampilan impresif City di Etihad terakhir diperlihatkan ketika mencukur Tottenham Hotspur dengan skor 6-0 di Liga Premier, akhir pekan lalu. Aguero dan Jesus Navas masing-masing menyumbang dua gol di pertandingan itu.
“Pembicaraan manajer [Pellegrini kepada pemain] sebelum laga [melawan Tottenham] sangat luar biasa,” jelas penggawa City, Yaya Toure, membocorkan kunci kemenangan City kontra Tottenham, dilansir Soccerway, Selasa (26/11).
“Selalu merasa berat ketika Anda kalah seperti yang kami alami di Sunderland. Itu sangat berat bagi para pemain. Sepak bola sangatlah kuat. Namun kami harus bersama sebagai tim,” sambung dia.
Menariknya, Pellegrini berencana akan memberi kesempatan bagi kiper nomor satu mereka, Joe Hart, untuk berdiri di bawah mistar setelah lima laga absen sejak didepak dari skuat utama The Citizens. Artinya Costel Pantilimon akan kembali duduk di bangku cadangan.
Kesempatan ini sangat menjadi pertaruhan Hart. Dia harus mampu membuktikan kemampuannya agar kembali diberi kepercayaan Pellegrini. Di sisi lain, The Citizens belum bisa diperkuat kapten Vincent Kompany yang cedera paha.
Sementara itu, Plzen yang menjadi juru kunci Grup D dengan nilai kosong dan kebobolan 12 gol dalam empat laga sebelumnya, hanya berharap mendapatkan peluang untuk finis di peringkat ketiga. Dia akan bersaing dengan CSKA untuk bisa bertanding di Liga Europa. (Hanifah Kusumastuti/JIBI)
