SOLOPOS.COM - Pembalap Yamaha Racing, Jorge Lorenzo, bertekad merusak rekor kemenangan Dani Pedrosa. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters
Pembalap Yamaha Racing, Jorge Lorenzo, bertekad merusak rekor kemenangan Dani Pedrosa. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters
Solopos.com, BERLIN — Pembalap Yamaha Racing, Jorge Lorenzo, berambisi merusak rentetan rekor kemenangan tiga tahun beruntun rivalnya, Dani Pedrosa, di MotoGP Jerman. Lorenzo akan bersaing dengan Pedrosa di MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (14/7/2013).
Merusak rekor Pedrosa di Jerman, Lorenzo cukup optimistis. Terlebih juara dunia musim lalu itu baru saja memperlihatkan aksi heroik di MotoGP Belanda serta menjadi yang tercepat di free practice MotoGP Jerman, Jumat (12/7/2013) sore WIB.
Lorenzo, saat ini berada di peringkat kedua klasemen, tampil sangat hebat dua pekan silam untuk dapat finis di posisi kelima, hanya 36 jam setelah menjalani operasi patah tulang selangka menyusul kecelakaan saat latihan.
Lorenzo, saat ini berada di peringkat kedua klasemen, tampil sangat hebat dua pekan silam untuk dapat finis di posisi kelima, hanya 36 jam setelah menjalani operasi patah tulang selangka menyusul kecelakaan saat latihan.
Sang juara bertahan hanya tertinggal sembilan angka dari pembalap Honda Pedrosa di klasemen, namun setelah memenangi empat dari enam balapan terakhir di trek Jerman, pemuncak klasemen dunia saat ini Pedrosa akan difavoritkan kembali meraih kemenangan.
Lorenzo belum meraih kemenangan di Sachsenring dan ia akan mendapati sirkuit itu sebagai tantangan tersendiri bagi cedera bahunya, namun pria asal Mallorca ini bertekad tampil maksimal.
“Memang benar bahwa di Belanda kami mendapatkan hasil yang mengejutkan, namun saya harus realistis dan saya masih harus melalui jalan panjang untuk pulih total dari cedera tulang selangka saya.” “Saya melakukan usaha besar untuk dapat membalap di Assen dan akhirnya saya dapat melalui akhir pekan yang benar-benar sulit.” “Situasinya masih berada dalam kondisi saya memerlukan banyak waktu untuk memulihkan cedera.” “Saya tidak akan 100 persen di Jerman, namun saya percaya diri saya dapat menampilkan akhir pekan yang bagus.”
“Setidaknya saya memiliki hampir sepuluh hari untuk tetap tenang dan mengembangkan kondisi fisik saya sedikit.” “Akan sulit untuk berpacu melawan waktu namun tentu saja saya akan berusaha lebih keras daripada saat di Belanda.” “Ini bukan salah satu trek favorit saya di kejuaraan, namun pada level ini saya tidak memikirkan di mana kami membalap.
” Sirkuit Sachsenring, yang berada di dekat Chemnitz, Jerman timur, merupakan saksi bisu sejumlah kemenangan yang diraih rekan setim Lorenzo di Yamaha, Valentino Rossi.
Juara dunia sembilan kali itu menikmati kemenangan terakhirnya dari empat kesuksesan MotoGPnya di sirkuit itu pada 2009.
“Saya akan pergi ke Sachsenring dengan semangat baru,” kata pria 34 tahun itu, yang menduduki peringkat kelima di klasemen.
“Saya sangat bahagia setelah balap di Belanda, sekarang saya ingin mempertahankan kegembiraan ini.” “Kami juga ingin mengonfirmasi langkah yang kami buat dengan sepeda motor ini di Sachsenring.” “Saya benar-benar menyukai Sachsenring, dan kemudian akan ada (MotoGP AS) di Laguna Seca. Ini akan menjadi dua akhir pekan yang sangat penting.” (JIBI/SOLOPOS/Antara)
