SEMARANG–Tim sepatu roda Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) PON DIY sudah mulai berlatih di Semarang, di bank sirkuit (sirkuit dari beton) sejak Sabtu (21/7) lalu. Latihan ini digelar agar atlet DIY terbiasa dengan sirkuit beton.
“Kami latihan di sirkuit Semarang setiap Sabtu dan Minggu. Selebihnya latihan di sirkuit aspal Mandala Krida,” papar pelatih tim sepatu roda, Ruddy Priambodo saat dihubungi Harian Jogja, Minggu (22/7).
Menurut dia, selama menggunakan sirkuit beton di Semarang, para atlet terlihat masih kaku karena belum terbiasa. Selain itu adanya tikungan dengan kemiringan mencapai 80 cm juga menjadi kendala tersendiri.
“Kalau diizinkan, kami ingin berangkat ke Riau pada 1 September. Namun, kalau tidak, kami ingin berangkat 5 September,” imbuh Ruddy.
Tim sepatu roda ingin berangkat dahulu agar bisa menggunakan sirkuit PON lebih awal. (ali)