MADRID—Spanyol bertekad mempertahankan gelar juaranya di Piala Davis. Untuk mewujudkannya, Spanyol harus terlebih dulu mengatasi perlawanan Amerika Serikat di partai semifinal yang berlangsung di Gijon, Jumat-Minggu (14-16/9/2012).
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Menghadapi AS, Spanyol cukup optimistis. Meskipun akan tampil tanpa dipekuat ranking empat dunia, Rafael Nadal, Spanyol jelas lebih diunggulkan. Selain rekor pertemuan terakhir keduanya yang lebih berpihak, Spanyol juga diuntungkan tampil di arena lapangan tanah liat (clay court). Bermain di lapangan tanah liat, para pemain Spanyol sulit ditaklukan.
Dalam semifinal ini, Spanyol akan dipimpin David Ferrer. Peringkat lima dunia ini memiliki rekor apik dengan belum pernah terkalahkan di Piala Davis, baik saat tampil di kandang maupun di clay court.
Selain Ferrer, Spanyol juga akan menurunkan urutan 10 versi ATP, Nicolas Almagro di sektor tunggal dan pasangan Marcel Granollers dan Marc Lopez di nomor ganda.
Bagi Ferrer melawan AS bukanlah hal baru. Petenis 30 tahun ini menjadi pahlawan kemenangan Spanyol atas AS pada semifinal Piala Davis 2008 dan perempat final musim lalu. Padahal kala itu, AS yang bertindak sebagai tuan rumah. Namun, Spanyol mampu meraih kemenangan di Austin, Texas untuk memastikan tiket ke semifinal.
“Di Austin, mereka difavoritkan, namun kami bisa mengatasi. Sekarang, di sini kami berharap bisa menang lagi,” ujar Ferrer di 3news.co.nz, Kamis (13/9/2012).
Di sisi lain, AS tak akan membiarkan Spanyol merebut trofi Piala Davis keenam mereka dalam kurun 12 tahun ini dengan mudah. Meski tak diunggulkan, AS bakal memberikan perlawanan terbaik.
“Kami datang ke sana dengan kepercayaan diri untuk bisa menang. Kami yakin bisa mengalahkan Spanyol dan memenangkan Piala Davis musim ini,” ujar pemain AS, John Isner.
Selain Isner, AS juga akan menurunkan Sam Querrey di nomor tunggal serta ganda terbaik saat ini, Bryan bersaudara. Pemenang dalam duel ini akan melaju ke babak final menghadapi pemenangan antara Argentina dan Republik Ceska.