Sport
Minggu, 22 April 2012 - 03:30 WIB

Jelang Wolves vs Man City: Misi Wajib Menang bagi The Citizens

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

LONDON. — Klasemen Liga Premier saat ini serba tidak menguntungkan. Memasuki empat pertandingan terakhir dengan tertinggal lima poin dari pemimpin klasemen, Manchester United, mengaburkan harapan City merengkuh trofi liga. Meski kecil, hingga akhir pekan ini peluang The Citizens, julukan City, menjuarai liga masih ada.

Advertisement

Demi menjaga peluang itu, City wajib menang saat menghadapi Wolverhampton Wanderers (Wolves) di Stadion Molineux, Minggu (22/4).

Menjelang lawatan ke Midlands Barat, keresahan melanda manajer City, Roberto Mancini. Manajer asal Italia itu mengklaim situasi aneh dalam beberapa pekan terakhir membuat rival utama, MU, membuka keunggulan lima poin atas timnya. Mancini mulai memperkarakan keputusan wasit yang dirasa menguntungkan MU untuk mendatangkan gelar juara Liga Premier ke-20.

Gelandang MU, Ashley Young menjadi pusat perhatian dalam kontroversi akhir-akhir ini. Young memenangi penalti meragukan karena aksi divingnya saat United menghadapi Queens Park Rangers dan Aston Villa. Mancini mencium ada gelagat konspirasi di balik semua situasi aneh tersebut.

Advertisement

“Ada beberapa situasi yang saya tidak suka. Setelah apa yang saya lihat dalam tiga atau empat pekan terakhir, saya pikir situasi ini sangat sulit bagi kami,” ujar Mancini saat ditanya apakah wasit berat sebelah ke MU seperti dilansir dailyrecord.co.uk, Sabtu (21/4/2012).

“Ini sebuah situasi tidak saya sukai karena peraturan seharusnya sama untuk semuanya. Tidak hanya untuk kami atau United, tapi untuk semuanya. Mereka (wasit) tidak bisa mengubahnya dari satu lapangan ke lapangan lain atau dari situasi satu ke situasi lainnya. Tapi peraturannya tidak sama untuk semua orang dan itu tidak bagus,” imbuh Mancio, panggilan Mancini.

“Ketika saya di Italia saya selalu berpikir di sinilah tempat para wasit terbaik. Sekarang pemikiran saya berubah, mungkin.”

Advertisement

Komentar Mancini ini sepertinya akan semakin memanaskan tensi menjelang derby Manchester kontra MU pada 30 April nanti. Aeranie Nur Hafnie/JIBI/SOLOPOS

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif