SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jesus Navas usai menjebol gawang Italia (JIBI/Reuters/Paulo Whitaker)’

FORTALEZA – Jesus Navas memang bukan pilihan utama di timnas Spanyol. Tapi setiap dia dipercaya untuk tampil, Navas selalu jadi Kartu As untuk La Furia Roja dan membawa keberuntungan bagi timnya.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Navas debut untuk negaranya pada November 2009 saat Spanyol melakoni laga ujicoba kontraArgentinadanAustria. Ia juga jadi anggota tim di Piala Dunia 2010 dan tampil tiga kali termasuk 30 menit extra time di laga final 2010.

Dari penampilannya di Afrika Selatan memang Navas tidak begitu “terlihat” namun perannya begitu penting untuk Spanyol karena ia selalu dimasukkan ketika tim menemui kebuntuan. Dengan kecepatan yang dimilikinya serta fisik yang selalu fit, Navas jadi senjata rahasia untuk Spanyol.

Salah satunya di laga final kontra Belanda, ia dengan mudah menyisir sisi kanan pertahanan dan merepotkan Giovanni van Bronckhorst. Sama halnya dengan di Piala Eropa lalu saat Spanyol melawan Kroasia di laga terakhir grup.

Punya kewajiban menang untuk lolos sebagai jawara grup, Spanyol yang sepanjang laga kesulitan menembus pertahanan lawannya akhirnya mampu menang dengan skor 1-0 dan Navas jadi pencetak golnya. Saat itu pemain 27 tahun itu juga baru dimasukkan sebagai pemain pengganti.

Penalti Menentukan

Terakhir peran Navas sebagai Kartu As Spanyol hadir saat menghadapi Italia di semifinal Piala Konfederasi 2013. Navas dimasukkan menggantikan David Silva di menit 53 dan muncul sebagai pahlawan setelah eksekusinya di babak penalti memastikan Spanyol melangkah ke final seusai menang 7-6.

“Keyakinannya saat mengambil penalti sama dengan keyakinan kami padanya. Dia sudah menjadi pemain yang punya mental sangat kuat. Saya turut bahagianya untuknya, dia adalah bagian penting dari generasi pemain ini dan saya senang dia menjadi pemain penentu,” ujar penyerang Spanyol, Fernando Torres, di situs resmi FIFA.

“Momennya sangat emosional sekali. Merupakan kehormatan memilikinya dalam tim karena dia adalah pemain yang selalu bisa menghadirkan sedikit perbedaan,” timpal Gerard Pique.

“Hari ini dia sudah melakukannya dan terima kasih pada kecepatannya serta kemampuannya dalam situasi satu lawan satu. Dia membuat banyak peluang untuk kami,” demikian Pique.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya