Juara Grup D, Arema FC Kembali Tuan Rumah 8 Besar Piala Presiden 2022

Solopos.com, MALANG—Arema FC langsung fokus menghadapi perempat final Piala Presiden 2022 seusai memastikan lolos setelah mengalahkan Persikabo 1973 1-0, Minggu (19/6/2022) malam. Sebagai juara Grup D, Arema FC berhak menjadi tuan rumah babak perempat final Piala Presiden 2022.

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida dalam jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu malam mengatakan timnya dinilai tampil baik pada tiga laga yang dilakoni selama babak penyisihan Piala Presiden 2022.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

“Tidak hanya hari ini, tapi pada tiga laga selama Piala Presiden, tim bermain bagus. Tujuan kita lolos dan kami sekarang fokus pada pertandingan berikutnya,” ujar Almeida seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Arema dan PSM Makassar Lolos ke Perempat Final Piala Presiden 2022

Arema FC menjadi pemuncak klasemen Grup D Piala Presiden dengan mengantongi enam poin dari tiga laga yang dilakoni. Dengan kondisi itu, Arema FC kembali akan menjadi tuan rumah pada babak delapan besar.

Sesuai regulasi Piala Presiden 2022, babak perempat final dimainkan dengan sistem gugur (knock-out system) sebanyak satu kali pertandingan. Tuan rumah penyelenggara pertandingan (host) adalah peringkat pertama klasemen akhir babak penyisihan masing-masing grup.

Menurut skema drawing yang sudah dilakukan, Arema akan menghadapi runner-up Grup B. Grup ini dimainkan di Samarinda dengan kontestan Barito Putra, tuan rumah Borneo FC, Rans Nusantara FC, Madura United FC dan Persija Jakarta.

Baca Juga: 2 Gol Carlos Fortes Bawa Kemenangan PSIS Semarang Atas Arema FC

Almeida menjelaskan, dengan menjadi tuan rumah pada babak delapan besar tersebut akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Arema FC. Namun, ia juga masih menanti siapa lawan Arema FC, yang merupakan runner up pada Grup B Piala Presiden 2022.

“Bermain sebagai tuan rumah akan menjadi keuntungan. Saya berharap suporter tetap datang dan memberikan dukungan. Selain itu kami juga masih menunggu siapa lawan di babak delapan besar itu,” tuturnya.

Ia menambahkan, tidak ada perubahan mendasar yang dilakukan skuad Singo Edan untuk memenangkan laga melawan Persikabo 1973. Namun, ia mengakui tim terus berproses dan berkembang serta mengalami peningkatan performa permainan.

Baca Juga: Suporter Nyalakan Flare Ganggu Laga Uji Coba PSIS Semarang vs Arema FC

“Tidak ada faktor kunci pada pertandingan itu, tidak ada yang berubah dari dua laga sebelumnya. Kami terus berproses dan tim mengalami peningkatan kemampuan,” ujarnya.

Persiapan Minim

Sementara itu, Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman mengatakan meskipun kalah dari tuan rumah Arema FC, ia mengaku anak asuhnya bermain cukup baik dan bisa mengimbangi skuat Singo Edan.

Namun, lanjutnya memang pada sepuluh menit awal merupakan waktu yang krusial pada sebuah pertandingan dan anak asuhnya membuat kesalahan, yang pada akhirnya menjadi gol kemenangan Arema FC melalui tendangan Gian Zola pada menit ke-9.

Baca Juga: Cetak Brace ke Mantan, Pelatih Arema: Carlos Fortes Tidak Tampil Bagus

“Seharusnya pemain sadar bahwa sepuluh menit pertama itu krusial dan seharusnya tidak melakukan pelanggaran. Selebihnya, kami mengimbangi meski secara materi jauh berbeda,” katanya.

Ia menambahkan, para pemain Persikabo 1973 telah menunjukkan daya juang yang cukup tinggi pada laga melawan Arema FC yang disaksikan puluhan ribu pendukungnya itu. Namun, memang diakuinya secara persiapan, Laskar Padjajaran tidak memiliki waktu yang cukup.

“Pemain kami memiliki daya juang yang cukup tinggi. Tapi memang persiapan belum optimal, baru tiga minggu. Termasuk materi pemain kami,” ucapnya.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2022 Hari Ini, Ada Persik Kediri vs Arema

Selain Arema FC, PSM Makassar juga melangkah ke babak delapan besar turnamen pra-musim Piala Presiden 2022 karena berada pada posisi runner up Grup D. PSM kemudian akan melawan jura Grup B di perempat final.