SOLOPOS.COM - Reaksi pelatih Napoli, Rafael Benitez, saat mengarahkan pasukannya melawan Juventus di Juventus Stadium, Senin (11/11/2013) dini hari WIB. JIBI/REUTERS/Giorgio Perottino
Pelatih Napoli, Rafael Benitez, saat mengarahkan pasukannya melawan Juventus di Juventus Stadium, Senin (11/11/2013) dini hari WIB.
JIBI/REUTERS/Giorgio Perottino
Solopos.com, TURIN — Pelatih Napoli, Rafael Benitez, menyebut rencana timnya berantakan ketika Juventus mencetak gol saat pertandingan baru berjalan dua menit di Juventus Stadium, Senin (11/11/2013) dini hari WIB.
Fernando Llorente mencetak gol pembuka saat pertandingan baru memasuki 120 detik sebelum kemudian Andrea Pirlo dan Paul Pogba menambah keunggulan untuk kemenangan 3-0 Juventus atas Napoli. “Kami berada di ruang ganti pemain dan menganalisa pertandingan dengan para pemain dan staf. Ini sebuah pertandingan yang harus dianalisa dengan lebih mendalam,” ujar Benitez kepada Sky Sport Italia dilansir Football Italia.
“Tentu saja melawan tim kuat seperti Juve dan tertinggal 0-1 setelah dua menit mengubah segalanya. Tim kesulitan selama 20 menit kemudian kami mencoba bangkit, namun dua gol lainnya memperlihatkan kualitas Juventus,” imbuh eks pelatih Liverpool tersebut.
Benitez mengaku gol cepat Bianconeri, julukan Juventus, membuat situasi menjadi menyulitkan pasukannya. Dia menilai pasukannya kurang berbahaya mengancam pertahanan Juve dan kurang menguasai bola.
“Tidak akan mudah bagi siapa pun menjalani situasi dengan kebobolan gol cepat, namun kami berjuang untuk kembali ke permainan dan menciptakan peluang kami. Kami membutuhkan penguasaan bola lebih banyak dan harus lebih berbahaya,” sebut Benitez.
