SOLOPOS.COM - AS Monaco vs Juventus (JIBI/Reuters/Eric Gaillard)

Juventus vs AS Monaco tersaji di Liga Champions.

Solopos.com, TURIN — Italia seperti tanah terlarang bagi AS Monaco. Bagaimana tidak, tim berjuluk Les Rouge et Blanc (Si Merah-Putih) tersebut belum pernah sekali pun memetik kemenangan dalam tujuh kali kunjungan ke Negeri Pizza.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Padahal, Monaco harus membalikkan kekalahan 0-2 ketika bertandang ke markas Juventus pada leg kedua semifinal Liga Champions di Juventus Stadium, Turin, Italia, Rabu (10/5/2017) pukul 01.45 WIB. Monaco harus melakoni penebusan setelah gawang mereka jebol dua kali oleh bomber Juventus, Gonzalo Higuain, pada leg pertama di Stade Louis II, untuk bisa memastikan ke final.

Salah satu kegagalan Monaco memetik kemenangan di Italia yakni saat melawat ke Juventus Stadium pada leg pertama perempat final Liga Champions 2015. Saat itu, Les Rouge et Blanc diperdaya dengan skor tipis 0-1 oleh gol penalti Arturo Vidal.

Pasukan yang diarsiteki Leonardo Jardim benar-benar mendapat tugas berat utuk membalikkan keadaan itu. Namun, tidak ada yang mustahil di lapangan hijau. Akhir pekan lalu, Kylian Mbappe dkk. membungkam Nancy 3-0 pada Ligue 1. Itu menjadi kemenangan dengan tiga gol kali ke-27 milik Monaco di semua kompetisi musim ini!

Apakah Monaco bisa mengulang mencetak tiga gol ketika turun di kandang Juventus untuk bisa ke final Liga Champions pertama mereka sejak 2004? “Monaco harus tetap yakin meski hanya dengan peluang 5 %,” jelas Pelatih Monco, Leonardo Jardim, seperti dilansir normangeester.net, Senin (8/5/2017).

Duet striker beda usia, Mbappe dan Radamel Falcao, akan memimpin serangan Monaco untuk mendobrak pertahanan baja milik Juventus. Mbappe yang masih berusia 18 tahun moncer dengan 24 gol di semua kompetisi musim ini, termasuk lima gol di Liga Champions.

Pemain yang dijuluki The New Thierry Henry tersebut tentu penasaran membobol gawang Juventus yang dikawal kiper gaek, Gianluigi Buffon. Dalam catatan Whoscored, Mbappe setidaknya melepaskan tiga percobaan tembakan pada leg pertama di Stade Louis II. Dua di antarnya mengarah sasaran. Namun, tidak ada satu pun yang bisa merobek gawang Superman, julukan Buffon.

Pertahanan Nyonya Tua, julukan Juventus, memang paling bisa diandalkan. Gawang Buffon tidak kebobolan selama enam pertandingan alias 621 menit. Buffon membukukan beberapa penyelamatan gemilang yang menyusahkan penyerang Monaco mencetak gol. Kegemilangan Buffon juga dikaver dengan tiga bek yang berdiri di depannya, yakni Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli, dan Leonardo Bonucci.

“Dalam laga besar, dia tampil hebat, seperti yang ditunjukkan ketika melawan Barcelona. Buffon menorehkan beberapa penyelamatan luarbiasa. Tapi kami masih punya leg kedua,” urai Jardim.

Seperti halnya leg pertama, Manajer Juventus, Massimiliano Allegri, kemungkinan akan memakai formasi back three dengan menempatkan trio  bek BBC untuk meredam pressing tinggi dari Monaco.  Pertahanan Juventus semakin sukar ditembus karena penampilan apik double pivot mereka. Sami Khedira yang absen di Stade Louis II karena sanksi bisa kembali turun. Dia kemungkinan akan dipasang sebagai double pivot bersama Miralem Pjanic atau Claudio Marchisio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya