SOLOPOS.COM - Pebulu tangkis putri Indonesia, Pia Zebadiah, menikah dengan Nova Deno Ferdi. Ist/detiksport
Kabar pebulutangkis putri Indonesia Pia Zebadiah ini membahagiakan. Dia resmi dinikahi Nova Deno Ferdian
Solopos.com, JAKARTA — Pebulu tangkis putri Indonesia, Pia Zebadiah, resmi berstatus istri setelah dinikahi Nova Deno Ferdian, Minggu (14/6/2015). Pemain ganda putri dan campuran Tanah Air ini dipersunting kawan lama sekaligus tetangga dekat kampung halaman Pia di Bekasi, Jawa Barat.
Setelah melangsungkan akad nikah, kedua mempelai menggelar resepsi di Gedung Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Selain keluarga dekat, pesta pernikahan ini juga dihadiri rekan-rekan seprofesinya, mantan pemain bulu tangkis nasional, dan Malaysia.
Bahkan, pemain putri sekaligus rekan Pia di PB Jaya Raya Jakarta khusus ditugasi sebagai pengiring pengantin. Mereka adalah Adriyanti Firdasari, Greysia Polii, dan Rizki Amelia Pradipta.
Dalam resepsi ini para tamu undangan disuguhi rekaman video tentang Pia dan Deno. Tayangan itu memuat soal perjalanan hubungan kedua pengantin yang bermula dari kawan yang lama tak bersua. Ketika adik kandung Markis Kido itu merayakan ulang tahun ke-25 tahun lalu, keduanya kembali berjumpa.
Merasa cocok satu sama lain, Pia dan Deno memutuskan untuk menikah setelah berpacaran selama setahun. Meskipun sudah berubah status menjadi seorang istri, kondisi itu tak lantas membuat Pia berniat gantung raket dalam waktu dekat.
“Saya masih ingin main di kejuaraan-kejuaraan bulu tangkis. Belum ada rencana untuk pensiun,” kata Pia.
Kini Pia memang menjadi pemain profesional setelah tak lagi jadi penggawa Pelatnas. Di ganda campuran dia berpasangan dengan sang kakak, Kido. Sedangkan di ganda putri, Pia bakal berduet dengan Variella Aprilsasi Ledjarsari setelah berpisah dengan Rizki Amelia Pradipta yang kembali ke Pelatnas.
Sebelumnya, di ganda putri Pia pernah berpasangan dengan Debby Susanto. Bahkan, bersama Rizki mereka pernah meraih lima gelar di musim 2012-2013, yakni tiga titel di level grand prix gold dan dua di ajang International Challenge. Prestasi terbaik Pia dengan Rizki bertengger di peringkat keenam dunia, 2013 lalu. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)