SOLOPOS.COM - Angel Di Maria (Kiri) (Reuters/Darren Staples)

Kabar pemain Angle Di Maria yang diduga tidak cocok dengan sistem permainan MU.

Solopos.com, MANCHESTER – Angel Di Maria hanya berseragam Manchester United selama semusim. Winger Argentina itu kini telah dilepas ke Paris Saint Germain dengan nilai transfer mencapai 44 juta poundsterling atau setara dengan Rp924 miliar.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Di Maria sendiri digadang-gadang akan sukses bersama MU di Liga Inggris. Pasarnya pemain tersebut telah memecahkan rekor transfer di Inggris saat dibeli MU dari Real Madrid dengan mahar mencapai 59,7 juta poundsterling atau Rp1,2 triliun.

Sayangnya harga yang mahal tersebut tak selaras dengan permainan Di Maria. Pemain 27 tahun yang sempat menjanjikan di awal musim itu tak lagi mendapat tempat utama karena performanya yang tidak di konsisten. Di Maria pun mencatatkan 4 gol dan 12 assist dalam 33 penampilan bersama Setan Merah.

Salah seorang legenda Arsenal, Thierry Henry, memberikan komentar mengenai kegagalan D Maria di MU. Sejak awal, Henry sudah menyatakan Di Maria tidak akan cocok dengan MU yang dilatih Louis Van Gaal. Menurutnya, sistem permainan yang diterapkan Van Gaal tidak sesuai dengan karakter Di Maria.

“Louis van Gaal menuntut tim-timnya untuk memainkan gaya tersendiri,” ujar Henry seperti dikutip dari Express.co.uk, Jumat (7/8/2015).

“Itu sangat menuntut dan terstruktur dengan sangat baik. Jika Anda seorang pemain sayap maka Anda harus terus tetap di sayap, Anda tidak bisa terlalu menusuk ke dalam, Anda harus tetap di wilayah Anda. Saya tahu sekali mengenai ini karena di Barcelona juga demikian. Cara Belanda dan cara Barca sangat mirip,” beber Henry.

“Itu sebabnya Di Maria sulit beradaptasi, karena dia seorang pemain dengan kebebasan. Anda harus membiarkan dia bermain dan itulah yang terlihat ketika dia di Real Madrid. Terkadang dia bermain di belakang striker, terkadang di kanan atau di kiri, dan terkadang dia tidak kembali. Anda tidak bisa melakukan hal itu di Manchester United karena terlalu terstruktur,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya