SOLOPOS.COM - Pembalap tim Ducati Andrea Iannone (kanan) berbincang dengan rekan setimnya dalam sebuah persiapan balapan MotoGP. Ist/autosport.com

Kabar pembalap Ducati Andrea Iannone cukup memprihatinkan. Pembalap asal Italia ini kabarnya mengalami dislokasi bahu.

Solopos.com, MISANO—Cedera dislokasi bahu mengganggu persiapan pembalap Ducati, Andrea Iannone, jelang Moto GP Aragon, di Motorland Aragon, pekan depan. Cedera ini merupakan kali kedua dialami pembalap Italia itu di musim 2015

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Dilansir motogp.com, Jumat (18/9/2015), dislokasi bahu ini kali pertama dialami Iannone saat terjatuh dalam sebuah tes di Sirkuit Mugello, Italia, Mei lalu. Beruntung insiden itu tak lantas membikin rekan Andrea Dovizioso ini absen dalam balapan.

Cedera serupa kembali terjadi saat ia menjalani latihan, Rabu (16/9/2015). Pembalap berusia 26 tahun itu tersandung lalu terjatuh ketika berlari. Iannone kemudian menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Vasto, Italia. Dari hasil scan menunjukkan tidak ada luka lain yang dialami pembalap jebolan Moto 2 itu.

Meskipun demikian, Iannone bertekad untuk tetap turun di Aragon nanti. Ia akan melakoni terapi supaya siap tampil di Spanyol, Minggu (27/9/2015). Kemungkinan besar ia baru naik meja operasi untuk menyembuhkan cedera itu setelah kejuaraan rampung, November mendatang.

Iannone memang pantang menyerah. Meski berkutat dengan rasa sakit, pembalap asal Vasto, Italia, ini tak pernah absen di trek. Sejak terjatuh di Mugello, ia tetap tampil konsisten dengan hadir dalam tujuh seri. Ia finis lima besar sebanyak lima kali. Ia bertengger di peringkat keempat klasemen sementara di bawah Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez.

Aksi impresif Iannone membikin sang manajer, Carlo Penat, yakin jagoan Ducati itu bakal jadi juara dunia dalam tiga musim ke depan. Menurutnya, ia punya segalanya untuk jadi kampiun di kelas balap premier ini.

“Ia sudah memperlihatkan konsistensi. Ia jarang jatuh dan salah satu dari segelintir pembalap yang mampu merampungkan balapan. Meski masih muda, ia paham soal teknis dan bisa menemuka solusi,” jelas Penat. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya