SOLOPOS.COM - Pembalap Williams, Filipe Massa, menjadi yang tercepat dalam tes pramusim F1. Ist/skysport.com

Kabar pembalap Felipe Massa yang akan bertahan semusim lagi di Formula One.

Solopos.com, OXFORDSHIRE — Felipe Massa mungkin akan bertahan semusim lagi dalam kejuaraan Formula One (F1) 2016. Setelah itu pembalap asal Brasil ini baru akan memutuskan kelanjutan karier balapnya. Bisa jadi Massa bakal tinggal, dengan catatan ia mesti mendapatkan kursi di tim yang kompetitif di musim 2017.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Pembalap yang kini membela Williams ini memulai debut di F1 musim 2002 silam. Musim depan akan menjadi tahun ke-14 Massa malang melintang dalam kejuaraan balap mobil terbaik di dunia. Selain itu, ini jadi musim ketiga Massa berseragam Williams setelah pindah dari Ferrari di musim 2014 lalu.

Di musim 2015 pembalap berusia 34 tahun itu tampil meyakinkan. Meski belum beruntung mengklaim kemenangan, Massa naik podium dua kali dengan finis di urutan ketiga. Kini ia bertengger di peringkat keenam klasemen sementara dengan mengantongi 117 poin.

“Musim depan menjadi tahun terakhir kontrak saya. Ini akan menjadi musim penting bagi saya untuk bertahan atau tidak. Jika saya berpeluang untuk mendapat tim yang kompetitif, saya akan lanjut. Jika tidak, saya akan berhenti,” kata Massa, dilansir planetf1.com, Senin (9/11/2015).

Sahabat Michael Schumacher ini menambahkan peluang untuk tetap berada di F1 dua musim mendatang masih terbuka lebar. Hanya, ia bakal tinggal dengan tim bagus seperti Williams. Menurutnya, bekerja di lingkungan yang nyaman nan menyenangkan akan memotivasi diri tampil lebih baik.

Memang, tim asal Inggris ini belum bisa merengkuh kemenangan di musim ini. Namun, Williams sukses jadi pengganggu Mercedes dan Ferrari. Bahkan, mereka berada di urutan ketiga di klasemen konstruktor mengungguli tim juara dunia empat kali, Red Bull.

Di sisi lain, Massa ogah berbicara mengenai rencana pensiun dari F1. Keputusan untuk menarik diri dari dunia balap selalu jadi hal berat bagi seorang pembalap. Tapi, ia tak akan ragu-ragu untuk memutuskan suatu saat nanti di waktu yang tepat.

“Saya tak berpikir saya takut untuk berhenti. Saya akan baik-baik saja. Semua orang pada akhirnya akan berada di titik ini. Tapi, saya belum memikirkan itu,” jelas pembalap 34 tahun itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya