KABAR PETENIS : Bouchard Start dari Hobart

Kabar petenis Eugenie Bouchard yang akan memulai mengarungi musim 2016 pada kejuaraan Hobart International

Solopos.com, SYDNEY — Eugenie Bouchard akan mulai berjuang untuk kembali ke level permainan tenis terbaik dengan mengikuti Hobart International 2016 yang digelar Januari musim depan. Ajang ini bakal dijadikan petenis muda Kanada itu untuk memperbaiki rapor buruk yang diperoleh sepanjang musim 2015.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Petenis cantik berusia 21 tahun itu mulai bersinar terang di musim 2014. Sepanjang tahun ia berhasil menembus dua babak semifinal grand slam, yakni Australian Open dan French Open. Bahkan, Bouchard membikin kejutan dengan sampai di final Wimbledon 2014. Sedangkan di US Open ia hingga ke perempatfinal.

Sederet prestasi ini mengantar petenis yang akrab disapa Genie itu bertengger di peringkat kelima dunia. Sayang, capaian mentereng itu berubah di musim ini. Genie lebih banyak menelan kegagalan dibekap serangkaian cedera. Alhasil, ia harus rela melorot sampai posisi ke-49 dunia.

“Saya ingin mengawali musim 2016 dengan kuat. Saya berharap kembali ke permainan kualitas tinggi di Hobart,” kata Genie, dilansir Sports.yahoo.com, Kamis (3/12/2015).

Sepanjang musim 2015 petenis kelahiran Montreal, Quebec, Kanada, ini gagal meraih satu gelar pun. Catatan terbaiknya adalah sampai di perempatfinal Australian Open. Setelah itu Genie kerap tumbang di babak-babak awal.

Ia menarik diri dari US Open 2015 saat akan bertanding di babak keempat karena mengalami cedera kepala saat terpeleset di ruang ganti, September lalu. Insiden ini berbuntut panjang karena Genie menuntut asosiasi tenis AS untuk bertanggung jawab atas keteledoran soal keamanan dan kenyamanan bagi para petenis.

Dari US Open ia nyaris tampil di China Open di Wuhan. Ia batal turun karena sakit. Sementara di Beijing Open, Genie juga mundur karena demam di babak pertama. Setelah Beijing, Genie tak bermain lagi sehingga peringkatnya terus merosot.

“Arena tenis di Hobart hampir sama dengan Australian Open. Ini akan membantu saya menyiapkan diri untuk grand slam awal musim. Selain itu, saya cukup sukses di turnamen ini. Saya tak sabar untuk memulai pengalaman baru,” jelas Genie.