Karier pelatih Josep Guardiola yang menjadi incaran Chelsea.
Solopos.com, LONDON — Spekulasi terkait siapa pengganti Jose Mourinho sebagai manajer Chelsea musim depan terus bergulir liar. Tetapi, kabar paling santer menyebut tim London Barat akan mati-matian berjuang memboyong Josep “Pep” Guardiola.
Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang
Guardiola telah pasti meninggalkan Bayern Munich saat kompetisi musim ini berakhir. Belum jelas klub yang akan menjadi tujuan berikut manajer asal Spanyol itu, tetapi selama ini dia selalu dikaitkan dengan Manchester City. Hal itu tidak lepas dari kedekatan sang pelatih dengan Ketua Eksekutif City, Ferran Soriano, serta Direktur Sepak Bola tim yang sama, Txiki Begiristain.
Toh, hal itu tak mengendurkan tekad The Blues, julukan Chelsea, merebut pelatih 44 tahun itu dari kemungkinan merapat ke Etihad, Manchester. Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, pun tak mau setengah-setengah dalam upaya mendatangkan Pep. Sebagaimana dilansir Dailymail.co.uk, Selasa (22/12/2015), taipan minyak asal Rusia itu tak keberatan menjadikan Guardiola sebagai manajer termahal di dunia.
Sebelumnya, Chelsea membayar Mourinho dengan gaji 250.000 poundsterling (Rp5,07 miliar) per pekan atau mencapai 12 juta poundsterling (Rp543 miliar) per musim. Namun, pencapaian buruk musim ini membuat manajer asal Portugal tersebut didepak.
Selain gaji tinggi, Abramovich menyediakan dana berlimpah untuk merombak tim musim depan. Laporan serupa menyebut Guardiola pun telah menganalisis skuat terkini The Blues dan menyebut juara bertahan Liga Premier itu membutuhkan 10 pemain baru.
Di sisi lain, Chelsea berniat memanfaatkan istri Guardiola, Cristina Serra, untuk menggaet sang pelatih. Kemungkinan itu terbuka lebar mengingat pasangan hidup Pep itu yang dikabarkan jauh lebih menyukai London dibandingkan tinggal di kota lain di Inggris.
Ini bukan kali pertama The Blues berupaya mendatangkan Gurdiola ke Stamford Bridge. Klub yang sama berupaya menggaet Pep pada 2012 lalu ketika sang pelatih tengah menikmati cuti panjang seusai meninggalkan Barcelona. Tetapi, Pep pada akhirnya memilih Bayern sebagai pelabuhan baru kariernya dan bertahan hingga musim ini.
Saat itu, Abramovich disebutkan sangat kecewa. Namun, kebutuhan akan pelatih berkualitas sepeninggal Mourinho membuat sang milyarder melupakan cerita kelam itu.
Akankah Pep menerima tawaran itu? Atau ke mana sebenarnya tujuan pelatih kelahiran Santpedor, Spanyol, itu? Ketua Eksekutif Bayern, Karl-Heinz-Rummenigge, sepertinya punya jawaban atas pertanyaan itu. Namun, dia menolak mengatakannya.
“Saya berpikir dia tahu harus ke mana. Tetapi, saya ingin dia atau klub barunya nanti yang mengumumkan itu,” kata Rummenigge dilansir Dailymail.co.uk, Selasa.
“Dia mendatangiku dalam sebuah pesta Natal dan berkata ingin mencari tantangan baru. Sangat sulit kehilangan sosok pelatih seperti dirinya namun kami tidak kecewa dengan keputusannya,” lanjut Rummenigge.
Chelsea telah menunjuk Guus Hiddink sebagai manajer interim dan akan resmi mendampingi tim saat periode sibuk seusai Natal (boxing day).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
