SOLOPOS.COM - Sergio Aguero akan bertahan di Manchester City sampai jadi juara Liga Champions. Ist/Dok

Solopos.com, MANCHESTER — Kekalahan dramatis Manchester City dari CSKA Moskow di ajang Liga Champions, medio pekan lalu, membuat sang manajer Manuel Pellegrini berang. Pellegrini bahkan bukan satu-satunya orang yang merasa kecewa berat dengan hasil di Stadion Etihad itu.

“Bahkan Benjamin kecil marah. Dan dia bilang kepadaku, seharusnya saya melakukan diving agar bisa mendapatkan hadiah penalti,” beber bomber City, Sergio Aguero, menjelaskan reaksi putra semata wayangnya setelah menonton laga tersebut, dengan setengah berkelakar, seperti dilansir Daily Mail, Sabtu (8/11/2014).

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Pasukan Pellegrini nyaris tidak ada harapan untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah kekalahan dari CSKA tersebut. City gagal meraih kemenangan dalam satu laga pun di putaran grup. Kekalahan dari wakil Rusia itu pun semakin membenamkan posisi mereka sebagai juru kunci Grup E.

Meski demikian,  kurang dari 24 jam setelah hasil pahit dari CSKA, Aguero menunjukkan wajah pemberani.  Dengan lantang, pemain berpaspor Argentina tersebut menyiratkan pesan penting bahwa dirinya tidak akan hengkang dari City sampai tim asal Manchester itu menjuarai Liga Champions.

“Saya tidak hanya akan bertahan selama empat tahun lagi [sampai masa kontraknya habis], atau kalau ditotal akan bertahan selama delapan tahun di sini. Saya akan bertahan lebih dari itu sampai kami memenanginya [Liga Champions],” urai Aguero yang menandatangani kontrak baru dengan City hingga 2018, pada Agustus silam.

The Citizens memang boleh saja menguasai dua gelar Liga Premier dalam tiga musim terakhir. Namun, Manchester Biru tak kunjung membuktikan taji mereka ketika turun di kancah Eropa. Perjalanan The Citizens acap kali berakhir tragis, bahkan gagal lolos dari fase grup.

Tren buruk itu pun kembali mengancam City pada musim ini. The Citizens baru meraup dua poin dalam empat laga pertama di Grup E. Manchester Biru yang tertinggal dua poin dari AS Roma dan CSKA Moskow, pun masih bersaing untuk mendampingi Bayern Munich yang telah memastikan lolos dari Grup E.

City sontak dibanjiri kritik setelah menelan tiga kekalahan dalam empat laga terakhir di berbagai kompetisi, sebelum duel melawan Queens Park Rangers (QPR), Sabtu malam kemarin. Bahkan posisi Pellegrini di Etihad mulai terusik. Namun, Aguero masih yakin dengan peluang tipis timnya di Liga Champions dan menganggap tren buruk The Citizens bukan semata kesalahan Pellegrini.

“Mudah bagi siapapun menunjuk seseorang untuk disalahkan secara tiba-tiba, namun saya akan mengatakan dalam situasi seperti ini, ketika kami tidak bermain bagus sebagai sebuah tim, kami semua yang akan menanggung semua ini secara bersama-sama,” jelas Aguero.

“Klasemen grup di Liga Champions tidak sesuai harapan kami. Kami tidak melihat City yang sebenarnya ketika bermain di Eropa, namun kami masih punya dua laga tersisa dan semoga City yang sesungguhnya bisa membalikkan keadaan itu,” urai mantan menantu legenda hidup sepak bola, Diego Armando Maradona itu. (Hanifah Kusumastuti
/JIBI/SOLOPOS)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya